4 Warga Israel Tewas di Permukiman Yahudi Tepi Barat

Pemukiman Israel di Tepi Barat.
Sumber :
  • AP Photo/Mahmoud Illean.

Eli – Sebanyak empat warga Israel tewas dan empat lainnya luka-luka dalam aksi penembakan massal di sebuah permukiman Yahudi di Eli, Tepi Barat yang diduduki, pada Selasa, 20 Juni 2023.

Dinilai Kebal Hukum, PM Israel Netanyahu Ajukan Banding Terkait Surat Penangkapan dari Pengadilan Kriminal Internasional

Dikutip dari CNN Internasional, juru bicara tim penyelamat Zaka, Moti Bukchin, mengatakan serangan terjadi di sebuah restoran dekat pom bensin ketika dua orang pria bersenjata menembaki warga yang berada di sana.

Pemukiman Israel di Tepi Barat.

Photo :
  • AP Photo/Mahmoud Illean.
Houthi Sebut Ketahanan dan Perlawanan Hizbullah Paksa Israel Setuju Gencatan Senjata

"Orang-orang bersenjata itu kemudian keluar dari restoran dan secara fatal menembak seorang warga sipil yang sedang mengisi bahan bakar mobilnya di pom bensin," jelas Bukchin.

Dalam sebuah pernyataan gabungan, Pasukan Pertahanan Israel (Israel Defense Forces/IDF) dan Badan Keamanan Israel (Israel Security Agency/ISA) mengonfirmasi terjadinya peristiwa itu.

Hizbullah Klaim Berhasil Kalahkan Israel di Lebanon

Kedua lembaga juga mengonfirmasi kedua pelaku penembakan telah ditembak mati di lokasi kejadian.

"Salah satu tersangka penembak tewas di tempat kejadian oleh seorang warga sipil, dan yang kedua dibunuh oleh Pasukan Pertahanan Israel (IDF) dan Badan Keamanan Israel setelah mereka melacak mobil yang ditumpanginya," jelasnya.

Juru bicara IDF, Mayor Nir Dinar, menjelaskan tiga dari empat warga Israel yang tewas diidentifikasi sebagai pemukim setempat. Mereka adalah Elisha Antman (18 tahun) dan Ofer Fierman (63 tahun) dari Eli, serta Harel Masoud (21 tahun) dari Yad Binyamin.

Warga Palestina bentrok dengan pasukan Israel di Tepi Barat.

Photo :
  • AP Photo/Majdi Mohammed.

Sementara keempat korban luka lainnya, menurut tim penyelamat Magen David Adom (MDA), dilarikan ke rumah sakit di Yerusalem atau Petach Tikva.

Pihak IDF dalam pernyataannya mengaku tidak memiliki informasi intelijen yang memperingatkan soal serangan itu sebelum terjadi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya