5 Negara Kaya yang Kini Miskin, Konflik dan Ekonomi Jadi Penyebanya

Haiti
Sumber :

Caracas – Banyak yang kurang mengetahui bahwa terdapat negara yang dulunya kaya namun sekarang miskin, hal ini karenakan negara tersebut mengalami perubahan ekonomi yang signifikan.

Berbagai faktornya yang mengakibatkan perubahan tersebut. Berikut adalah beberapa contoh negara dengan perubahan Produk Domestik Bruto (PDB) yang menggambarkan pergeseran dari kemakmuran ke kemiskinan. Berikut deretan negara yang dulunya kaya dan sekarang miskin yang VIVA lansir Good Returns dan berbagai sumber lainnya:

Bendera

Photo :
  • 59408

1. Haiti

Haiti adalah contoh negara yang dulunya relatif kaya di Amerika Tengah. Namun, bencana alam, konflik politik, dan kurangnya stabilitas ekonomi telah menyebabkan penurunan signifikan dalam kondisi ekonomi negara ini.

PDB per kapita Haiti pada tahun 1990 sekitar USD1.355, sedangkan pada tahun 2019, angkanya turun menjadi sekitar USD819.

2. Republik Demokratik Timor-Leste

Republik Demokratik Timor-Leste (RDTL) adalah negara yang memperoleh kemerdekaannya dari Indonesia pada tahun 2002 setelah referendum.

Meskipun memiliki potensi sumber daya alam yang signifikan, termasuk minyak dan gas, negara ini masih menghadapi tantangan pembangunan ekonomi. PDB per kapita RDTL pada tahun 2000 sekitar USD1.024, namun pada tahun 2019, angkanya turun menjadi sekitar USD1.011.

3. Venezuela

Jumlah

Photo :
  • 554187

Venezuela adalah contoh yang signifikan. Negara ini memiliki sumber daya alam yang melimpah, terutama minyak, dan pada masa lalu, merupakan salah satu ekonomi terkaya di Amerika Latin.

Namun, faktor-faktor seperti kebijakan pemerintah yang buruk, korupsi, sanksi internasional, dan penurunan harga minyak global telah menyebabkan negara ini mengalami krisis ekonomi yang parah.

PDB per kapita Venezuela pada tahun 1990 sekitar USD7.718, tetapi pada tahun 2019, angkanya turun menjadi sekitar USD2.265.

4. Angola

Penjara

Photo :
  • 524580

Angola adalah negara yang kaya akan sumber daya alam, terutama minyak. Setelah berakhirnya perang saudara pada tahun 2002, negara ini mengalami pertumbuhan ekonomi yang signifikan.

Namun, kesenjangan sosial yang luas, korupsi, kurangnya diversifikasi ekonomi, dan fluktuasi harga minyak telah menyebabkan negara ini menghadapi tantangan pembangunan ekonomi yang berkelanjutan. PDB per kapita Angola pada tahun 1990 sekitar USD4.447, tetapi pada tahun 2019, angkanya turun menjadi sekitar USD3.638.

Bursa Asia Meriah, Kebahagiaan Investor atas Data Inflasi Jepang Jadi Pendorong

5. Republik Kongo

Bencana

Photo :
  • 1482419
Gibran Minta Menpar Gelar Event hingga Convention di Lokasi Pasca-Bencana Guna Pulihkan Ekonomi Setempat

Republik Kongo (atau disebut juga sebagai Kongo-Brazzaville) adalah negara di Afrika Tengah yang dulunya memiliki sumber daya alam yang melimpah, termasuk minyak, gas alam, dan kayu tropis.

Namun, kebijakan pemerintah yang tidak efektif, korupsi, dan konflik bersenjata telah berdampak negatif terhadap perekonomian negara ini. PDB per kapita Republik Kongo pada tahun 1990 sekitar USD3.457, tetapi pada tahun 2019, angkanya turun menjadi sekitar USD1.964.

Tolak PPN Naik Jadi 12 Persen, YLKI Beberkan Ketidakadilan dalam Pemungutan Pajak
Ilustrasi Keuangan

PPN 12% Membebani? Ini Alasan Mengapa Frugal Living Bisa Guncang Ekonomi RI

PPN 12% makin berat? Temukan alasan mengapa frugal living bisa jadi solusi hemat yang mampu mengguncang ekonomi Indonesia. Yuk, mulai hidup lebih bijak!

img_title
VIVA.co.id
22 November 2024