Mike Pence Bakal Nyalon Jadi Presiden AS Lawan Donald Trump
Washington – Mike Pence, mantan Wakil Presiden Amerika Serikat (AS), yang pernah mendampingi mantan Presiden AS Donald Trump, memutuskan untuk maju sebagai calon presiden AS pada 2024 mendatang. Pencalonannya kali ini untuk nominasi presiden dari Partai Republik, dan menjadi saingan dengan mantan bosnya Donald Trump.
Pence mengajukan dokumen ke Komisi Pemilihan Federal pada Selasa sore, 6 Juni 2023, dan merilis video peluncuran kampanye resminya pada Rabu pagi, 7 Juni 2023.
Acara peluncuran resminya direncanakan berlangsung di Des Moines, Iowa, pada hari Rabu 7 Juni 2023, sekaligus merayakan perayaan hari ulang tahunnya yang ke-64.
Wakil
- 1315761
"Saya percaya pada orang Amerika, dan saya yakin Tuhan belum selesai dengan Amerika. Bersama-sama, kita dapat mengembalikan negara ini, dan hari-hari terbaik untuk Bangsa Terbesar di Bumi masih akan datang," kata Pence dalam video yang diunggahnya di Twitter, dikutip dari The Guardian, Rabu, 7 April 2023.
“Keluarga saya dan saya telah diberkati luar biasa dengan kesempatan untuk melayani bangsa ini. Begitulah saya dibesarkan dan itulah sebabnya, di hadapan Tuhan dan keluarga saya, saya mengumumkan bahwa saya mencalonkan diri sebagai presiden Amerika Serikat. Kita bisa membawa negara ini kembali.”
Dalam kesempatan yang sama, dia juga menyerang pemerintahan Demokrat, Presiden AS Joe Biden dan Wakil Presiden AS Kamala Harris. Dia menunjukkan klip presiden dan wakil presiden sambil memperingatkan mengenai resesi, perbatasan AS-Meksiko, dan impian Amerika sedang dihancurkan di bawah inflasi yang tak terkendali.
"Kita meratapi Amerika yang melemah di dalam dan luar negeri," ujarnya.
Sebagai informasi, pencalonan Pence telah lama diharapkan tetapi dia belum terdaftar secara signifikan dalam pemungutan suara, umumnya Pence memperebutkan tempat ketiga dengan mantan Gubernur Carolina Selatan Nikki Haley.
Kandidat lain yang dinyatakan akan mencalonkan diri sebagai presiden AS yakni senator South Carolina Tim Scott, mantan gubernur Arkansas Asa Hutchinson dan Vivek Ramaswamy, seorang pengusaha biotek.
