Militer China Merapat ke Singapura dan Laos, Ada Apa?

Dua unit kapal tandu membantu kapal selam milik Komando Armada Utara Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) saat hendak merapat di pangkalannya pada Januari 2023.
Sumber :
  • ANTARA/HO-China Military.

VIVA Dunia – Militer China merapat ke Singapura dan Laos di tengah kerja sama militer yang intensif antara Amerika Serikat dan Filipina. Pada akhir April hingga awal Mei, armada laut China dan Singapura menggelar latihan bersama dalam kerangka Kerja Sama Latihan China-Singapura 2023.

Dalam latihan tersebut, Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat China (PLAN) mengerahkan kapal fregat Yulin dan kapal penyapu ranjau Chibi, menurut keterangan laman resmi Kementerian Pertahanan Nasional China (MND) yang dipantau di Beijing, Rabu 3 Mei 2023.

Kedua negara juga menggelar Pameran Pertahanan Laut Internasional (IMDEX) Asia 2023 di Singapura pada 3-5 Mei. Delegasi PLAN menghadiri seminar keamanan maritim internasional selama pameran berlangsung.

Kisah Luar Biasa Letnan Unang dan Jenderal TNI Maruli Setelah 33 Tahun Tanpa Mimpi

VIVA Militer: Kapal perang Yinmahu (834) militer China

Photo :
  • scmp.com

Gara-gara Top Gun, Tom Cruise Diganjar Penghargaan Tertinggi Militer Amerika

Sementara itu, delegasi Academy of Military Science (AMS), yakni lembaga pendidikan di bawah Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA), telah bertemu pejabat militer Laos. Dalam pertemuan dengan Deputi Perdana Menteri merangkap Menteri Pertahanan Nasional Laos Jenderal Chansamone Chanyalath di Viantiane, delegasi AMS menawarkan program kerja sama penelitian bersama.
Gempa 7,3 Magnitudo di Vanuatu, Korban Meninggal Menjadi 14 Orang


Kerja sama riset tersebut dititikberatkan pada sejarah persahabatan dan solidaritas militer kedua negara. Chansamone, sebagaimana MND, menganggap kerja sama militer dengan China penting dan perlu ditingkatkan lagi.

Sebelumnya, AS dan Filipina menggelar latihan militer bersama di perairan Laut China Selatan. Latihan tahunan tersebut melibatkan 17.000 tentara, yang sebanyak 12.000 di antaranya dari pasukan militer AS.

Kemudian, Presiden AS Joe Biden menerima kunjungan kenegaraan Presiden Filipina Ferdinand R Marcos Jr di Gedung Putih, Senin (1/5) di tengah memanasnya hubungan Washington dan Beijing terkait isu Selat Taiwan. (Ant/Antara)
VIVA Militer: Pemimpin Republik Chechnya, Letnan Jenderal Ramzan Kadyrov

Manuver Jenderal Kadyrov, Siap Kirim Pasukan Chechnya Dukung Pemberontak Suriah

Padahal Rusia memasukkan Hay'at Tahrir al-Sham dalam daftar kelompok teroris.

img_title
VIVA.co.id
18 Desember 2024