Sadis, Sniper Rusia Tembak Jurnalis Ukraina Hingga Tewas

VIVA Militer: Sniper Pasukan Operasi Khusus Angkatan Bersenjata Ukraina (SSO)
Sumber :
  • pravda.com.ua

VIVA Dunia – Seorang jurnalis Ukraina yang menjadi penerjemah wartawan dari media Italia, La Repubblica, Bogdan Bitik, tewas diduga akibat diserang sniper atau penembak jitu Rusia di Kherson, Rabu, 26 April 2023 kemarin.

Kazakhstan Ungkap Kronologi hingga Detik-detik Mencekam sebelum Pesawat Azerbaijan Jatuh

La Repubblica melaporkan jurnalis mereka, Corrado Zunino, dan Bitik diserang "kemungkinan oleh penembak jitu Rusia."

VIVA Militer: Pasukan penembak runduk (sniper) militer Rusia

Photo :
  • thesun.co.uk
Penumpang yang Selamat dari Jatuhnya Pesawat Azerbaijan Airlines Teriakkan Takbir

The National melaporkan, bahwa mereka tertembak di jembatan utama Kherson setelah melewati pos pemeriksaan. Akibat serbuan itu, Zunino juga mengalami luka-luka. Sesaat setelah kejadian, Zunino sempat menceritakan pengalamannya melalui Twitter.

"Saya baik-baik saja. Ada luka di pundak kanan saya akibat proyektil yang menghantam teman baik saya, Bogdan," tulis Zunino.

Rusia Tanggapi Tuduhan Penyebab Kecelakaan Pesawat Azerbaijan di Kazakhstan

Ia kemudian mengeluh, "Sangat sakit. Saya memakai rompi dengan tulisan 'pers' di atasnya."

Kantor Kejaksaan Umum Ukraina mengonfirmasi seorang jurnalis asing terluka dan satu jurnalis Ukraina tewas. Namun, mereka tak menyebutkan nama kedua jurnalis itu.

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Ukraina, Dmytro Kuleba, mengatakan dirinya langsung menghubungi pasukan militer untuk mendapat informasi lebih rinci usai mendengar serangan tersebut.

"Saya telah berhubungan dengan jurnalis Zunino dan saya akan melakukan apa saja yang saya bisa untuk membantunya," kata Kuleba saat wawancara dengan media Italia, SkyTG24.

VIVA Militer: Pasukan penembak runduk (sniper) militer Rusia

Photo :
  • news.sky.com

Kuleba juga mengatakan pasukan Ukraina tak pandang bulu dalam menyerang siapa pun.

"Tak peduli jika itu warga Rusia, Italia, atau Ukraina. Mereka selalu menembak," Ujar Kuleba.

Wakil kepala dewan Kherson, Yurii Sobolievsky, juga mengonfirmasi kematian jurnalis Ukraina. Ia mengatakan jenazah pewarta itu dibawa ke kamar mayat untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya