Pusat Astronomi Internasional Prediksi Idul Fitri 2023 Jatuh pada Jumat 21 April
- Ist
VIVA Dunia – Setelah sebulan berpuasa, warga Uni Emirat Arab (UEA) kini menanti libur panjang pertama tahun ini untuk merayakan Idul Fitri 1444. Namun, yang masih menjadi pertanyaan adalah kapan sebenarnya hari raya Idul Fitri dilaksanakan?
Komite penampakan bulan UEA akan bertemu pada Kamis, 20 April, untuk menentukan apakah Idul Fitri jatuh pada Jumat, 21 April, atau Sabtu, 22 April 2023.
Jika Lebaran jatuh pada Jumat, warga mendapat libur empat hari dari Kamis hingga Minggu. Namun, jika pada hari Sabtu, libur Lebaran akan dilaksanakan selama lima hari, dari Kamis hingga Senin, 24 April 2023.
Melansir dari Khaleej Times, Selasa, 18 April 2023, bulan Ramadhan berlangsung selama 29 atau 30 hari, tergantung kapan bulan terlihat. Beberapa pusat astronomi sebelumnya mengatakan bahwa perhitungan mereka menunjukkan bulan suci Ramadhan akan berlangsung selama 29 hari tahun ini.
Oleh karena itu, kemungkinan hari Idul Fitri adalah hari Jumat, menurut perhitungan astronomi.
Pusat Astronomi Internasional telah mengeluarkan klarifikasi setelah bagian dari tweetnya memprediksi bahwa Idul Fitri bisa jatuh pada hari Sabtu, karena tidak mungkin melihat bulan pada hari Kamis di banyak daerah.
"Beberapa media telah menerbitkan sebagian berita yang dikaitkan dengan Pusat Astronomi Internasional, yang menyatakan bahwa Idul Fitri akan jatuh pada hari Sabtu. Kami ingin mengklarifikasi bahwa Pusat Astronomi Internasional bukanlah otoritas yang mengumumkan (hari Lebaran), melainkan pusat ilmiah yang memberikan informasi astronomi," kata Mohammad Odeh, Direktur Pusat Astronomi Internasional.
Dia menambahkan bahwa bulan dapat terlihat dengan teleskop dari belahan dunia negara Islam pada hari Kamis.
"Di sebagian besar negara Islam, kami memperkirakan Idul Fitri jatuh pada hari Jumat, kecuali hari Kamis berawan dan bulan tidak dapat terlihat. Umumnya, ada 90 persen kemungkinan Idul Fitri jatuh pada hari Jumat," tegasnya
Hari Ketiga Pensiun, Jokowi Dikunjungi Menteri dari Uni Emirat Arab, Ada Apa?
Hari ketiga purnatugas dari jabatannya sebagai Presiden RI, Joko Widodo atau Jokowi menerima kunjungan Menteri Toleransi dan Koeksistensi Uni Emirat Arab, Sheikh Nahayan.
