Rusia Protes Inggris karena Memasok Amunisi Uranium ke Ukraina

VIVA Militer: Inggris kirim senjata anti-tank AT4 84 mm ke Ukraina
Sumber :
  • newsnpr.org

VIVA Dunia – Rusia menuding Inggris ingin mengubah Ukraina menjadi tanah yang "hangus dan terlantar" dengan memasok amunisi yang mengandung uranium habis atau depleted uranium ke Kiev.

“Inggris, memasok amunisi uranium habis ke Ukraina, ingin mengubah wilayah itu menjadi tanah yang hangus dan sepi," kata Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova di Telegram, Senin 10 April 2023.

"Mereka tidak akan berbicara bahasa Rusia di sana, mereka tidak akan berbicara bahasa Ukraina, yang ada hanya keheningan, seperti di Pripyat dan Chernobyl,” ujar Zakharova, merujuk pada wilayah di Ukraina yang telantar setelah kecelakaan nuklir pada 1986.

Penyaluran Bansos Disetop Sementara Selama Pilkada 2024, Ini Respons Pemprov Jakarta

Presiden Rusia Vladimir Putin.

Photo :
  • Kremlin Pool Photo via AP

MK: Pejabat Daerah dan TNI/Polri Tak Netral di Pilkada Bisa Dipidana

Sebelumnya pada akhir Maret, Inggris mengumumkan rencana untuk menyuplai Ukraina dengan amunisi uranium habis. Keputusan itu mendapat kecaman keras dari Rusia.
MK: Pilkada Ulang Digelar Paling Lama 1 Tahun Setelah Kotak Kosong Menang


Presiden Rusia, Vladimir Putin, kemudian mengumumkan rencana untuk menempatkan senjata nuklir taktis di negara tetangga Belarus, sebagai tanggapan atas niat Inggris mengirim amunisi ke Ukraina.

Secara terpisah, Kementerian Luar Negeri Rusia mengatakan langkah itu adalah bukti lebih lanjut dari niat London untuk memperparah konfrontasi, dan bertentangan dengan klaim Inggris yang berkomitmen untuk membangun kembali Ukraina pasca konflik.

Inggris membenarkan pengiriman amunisi uranium habis ke Ukraina, dengan mengatakan itu adalah komponen standar. London menuduh Moskow sengaja mencoba untuk menyebarkan disinformasi. (Ant/Antara)
VIVA Militer: Bendera Republik Islam Iran

Iran Dukung Upaya Rusia Stop "Mesin Pembunuh Israel" Bantai Warga Sipil di Lebanon

Seorang penasihat senior Kementerian Luar Negeri Iran pada Kamis mengatakan Teheran mendukung upaya Rusia untuk mencapai gencatan senjata antara Israel dengan Lebanon.

img_title
VIVA.co.id
15 November 2024