Presiden Uganda Tolak Keras LGBT, Buat RUU yang Bikin Kaum Pelangi Kena Hukuman Mati

Presiden Uganda Yoweri Museveni
Sumber :
  • Twitter

VIVA Dunia – Presiden Uganda, Yoweri Museveni, meminta para pemimpin Afrika untuk menolak promosi homoseksual. Dia menyarankan untuk para pemimpin menandatangani undang-undang anti-LGBTQ+ yang kontroversial, yang disahkan oleh parlemen bulan lalu. 

RUU, yang memberlakukan hukuman mati untuk homoseksualitas, penjara seumur hidup untuk promosi dan pendanaan dari kegiatan sesama jenis, telah banyak dikritik secara internasional. Komisaris tinggi PBB untuk hak asasi manusia mendesak presiden Uganda itu untuk tidak menandatanganinya. 

Berbicara pada hari Minggu, 2 April 2023, Museveni mengatakan homoseksualitas adalah ancaman besar dan bahaya bagi prokreasi umat manusia. 

bendera LGBTQ

Photo :
  • WION

"Afrika harus memberikan petunjuk untuk menyelamatkan dunia dari kemerosotan dan dekadensi ini, yang sangat berbahaya bagi umat manusia. Jika orang-orang dari lawan jenis berhenti menghargai satu sama lain, lalu bagaimana umat manusia akan tumbuh?," ujarnya. 

Komentarnya tersebut menyusul konferensi antar-parlemen selama dua hari yang diadakan di Gedung Negara di Entebbe, mengenai nilai-nilai dan kedaulatan keluarga. Konferensi itu dihadiri oleh anggota parlemen dan delegasi dari 22 negara Afrika, termasuk Zambia, Kenya, dan Sierra Leone. 

Acara tersebut dipromosikan oleh parlemen Uganda, Asosiasi Pengacara Afrika, dan Yayasan Warisan Budaya Afrika yang berbasis di Nigeria. Delegasi juga dapat menghadiri konferensi online, yang diselenggarakan oleh organisasi Kristen evangelis AS Family Watch International, yang didefinisikan sebagai kelompok kebencian anti-LGBT oleh Pusat Hukum Kemiskinan Selatan. 

Iran Sebut Rezim Israel Tidak Layak Diwakili di Organisasi Internasional

Presiden Family Watch, Sharon Slater, yang juga memimpin kelompok lobi Kaukus Hak Keluarga PBB, berbicara di acara tersebut. 

Museveni memuji anggota parlemen Uganda karena mengesahkan RUU anti-gay dan bersumpah tidak akan pernah mengizinkan promosi dan publikasi homoseksualitas di Uganda. Dia menekankan bahwa hal itu tidak akan pernah ditoleransi. 

Daftar Lengkap RUU Usulan DPR untuk Masuk Prolegnas 2025

Seorang aktivis LGBTQ+ Uganda, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya demi keselamatan mereka sendiri, menghadiri konferensi tersebut melalui Zoom dengan nama samaran. 

"Mereka menyusun strategi Afrika untuk memerangi homoseksualitas. Mereka ingin kepala pemerintahan mereka berkomitmen pada apa yang mereka sebut posisi Afrika," kata aktivis itu. 

Presiden Israel Urung Hadiri KTT Iklim gara-gara Turki Larang Pesawatnya Melintas

Konferensi tersebut, yang diadakan pada hari Jumat dan Sabtu, secara khusus meminta Zambia, Tanzania dan Ghana untuk menolak pengaruh Amerika. 

“Mereka menyerukan negara-negara Afrika untuk sekarang secara serius memerangi korupsi, mandiri dan melepaskan diri dari dukungan Barat.”

Arsip - Para pengunjuk rasa Palestina bentrok dengan tentara Israel usai aksi protes menentang perluasan permukiman Yahudi di Desa Kufr Qadoom, dekat Kota Nablus, Tepi Barat, Jumat, 4 Februari 2022.

PBB: Kematian Anak Palestina akibat Dibunuh Tentara Israel di Tepi Barat Naik Tiga Kali Lipat

PBB melaporkan lonjakan tiga kali lipat dalam jumlah anak Palestina yang dibunuh oleh tentara Israel di daerah pendudukan Tepi Barat.

img_title
VIVA.co.id
22 November 2024