Fakta-fakta Stormy Daniels, Bintang Porno yang Bikin Donald Trump Bakal Jadi Pesakitan
- AP Photo/Markus Schreiber
VIVA Dunia – Mantan Presiden AS Donald Trump terancam jadi pesakitan setelah Juri Agung (Grand Jury) New York melakukan penyelidikan atas tuduhan bahwa pihak Trump menyuap seorang bintang film porno yang dikenal dengan nama Stormy Daniels, sebelum pemilihan presiden pada November 2016.
Disuap Rp 1,9 Miliar
Dilansir AP, Stormy Daniels mengaku dibayar $130.000 atau sekira Rp 1,9 miliar oleh pihak Trump agar tutup mulut dan membantah skandal perselingkuhannya dengan Donald Trump.
Ia menerima uang itu pada minggu-minggu terakhir kampanye kepresidenan Trump tahun 2016, setelah perwakilannya mengatakan bersedia membuat pernyataan tertulis kepada National Enquirer atau di televisi yang mengonfirmasi hubungan seksual dengan Trump.
Pakta tersebut ditandatangani oleh Keith Davidson, pengacaranya saat itu, dan Michael Cohen, yang merupakan pengacara pribadi Trump. Dokumen itu menyertakan tempat untuk tanda tangan Trump, tetapi dia tidak pernah menandatanganinya.
Pada tahun 2018, setelah Wall Street Journal mengungkap upaya penyuapan kepada Daniels, Cohen menyatakan secara terbuka bahwa dia membayarnya menggunakan uangnya sendiri dan membantah itu dilakukan oleh Trump. Daniels menggugat Trump dan Cohen agar perjanjian itu dibatalkan.
Stormy Daniels, yang nama aslinya adalah Stephanie Clifford, berusia 44 tahun dan berasal dari Baton Rouge, Louisiana. Dia telah menjadi tokoh terkenal selama lebih dari dua dekade dalam bisnis film dewasa, muncul dan menyutradarai banyak video.
Ia diketahui sebagai seorang bintang film dewasa terkenal AS yang dilaporkan menjadi selingkuhan Trump. Daniels sempat mendapat peran kecil di film seperti "The 40-Year-Old Virgin" dan "Knocked Up,".
Saat berhenti kuliah di State University of Ohio, Columbus, Daniels ditangkap karena dicurigai menyentuh petugas yang sedang menyamar, tetapi tuduhan itu dibatalkan beberapa jam kemudian.
Mantan pengacaranya, Michael Avenatti, menjalani hukuman 11 tahun penjara karena pemerasan dan penipuan, termasuk tuduhan mencuri $ 297.000 hasil dari buku Daniels tahun 2018, “Full Disclosure.”
Skandal Seks Trump
Daniels mengatakan dia diperkenalkan ke Trump pada Juli 2006 di turnamen golf selebriti di Lake Tahoe. Dia berkata bahwa dia mengundangnya untuk makan malam dan mereka makan di suite hotelnya, di mana dia menunjukkan salinan majalah golf dengan fotonya di sampulnya.
Trump dan Daniels menghabiskan waktu mereka berdua di kamar itu dan berhubungan seksual, seperti penuturan Daniels kepada "60 Minutes. "Dan aku hanya merasa mungkin ... aku datang karena membuat keputusan buruk untuk pergi ke kamar seseorang sendirian,"
Daniels menyebutkan bahwa Trump bukan kali itu saja mengajaknya berkencan. pada Juli 2007 di Hotel Beverly Hills di Los Angeles, Daniels bertemu Trump untuk membahas kemungkinan penampilannya di acara yang dia pandu "Celebrity Apprentice".
Daniels mengatakan saat itu Trump ingin berhubungan seks lagi dengannya di hotel, tapi dia menolak. Sebulan kemudian Trump meneleponnya untuk memberi tahu dia bahwa dia tidak bisa tampil di acara "Celebrity Apprentice."
Namun, Trump menyangkal telah berhubungan seks dengan Daniels.