JK Nilai Kedatangan Timnas Israel U-20 Bisa Buka Ruang Dialog Perdamaian Palestina

Jusuf Kalla dan Airlangga
Sumber :
  • Natania Longdong

VIVA Dunia – Mantan Presiden RI Jusuf Kalla (JK), melontarkan pernyataan mendukung atas kehadiran tim nasional Israel U-20, yang akan hadir di Indonesia, untuk mengikuti ajang Piala Dunia. Menurutnya, kehadiran Israel dapat membuka jalan perdamaian.

JK juga mengungkapkan bahwa pentingnya ruang dialog. Dalam hal tersebut, Indonesia harus lebih mengenal kedua belah pihak, jika ingin berperan aktif mengenai masalah Palestina-Israel.

"Satu-satunya cara untuk menyelesaikan (masalah Palestina-Israel), adalah dengan dialog, kalau dialog perdamaian harus kenal kedua belah pihak," ujar JK kepada wartawan, setelah menghadiri acara Iftar bersama Kedutaan Besar Arab Saudi, Selasa, 28 Maret 2023.

Jusuf Kalla bersama Dubes dan Wakil Dubes Arab Saudi

Photo :
  • Natania Longdong

JK juga menyebut bahwa perdamaian sebaiknya dilakukan dengan cara yang terhormat. Bukan lagi dengan perang.

"Kita bisa follow up, untuk sekarang bagaimana perdamaian ini dilakukan dengan terhormat, bukan lagi dengan perang," tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, mantan presiden RI itu menuturkan bahwa olahraga sudah menjadi langkah awal untuk mencapai perdamaian. Ruang dialog menurutnya, juga perlu dibentuk demi pembicaraan kedua belah pihak.

Pimpinan Muslim AS Kecewa Donald Trump Pilih Kabinet Pro-Irael

"Iya (menciptakan ruang dialog), antara lain kalau sudah ada hubungan olahraga, itu bisa beralih ke hubungan yang lainnya untuk mencapai perdamaian, jangan lupa," tuturnya.

Indonesia yang merupakan tuan rumah Piala Dunia level junior, telah menjadi sorotan akibat protes yang mencuat di beberapa daerah untuk menolak kedatangan Timnas Israel. Karena hal tersebut juga, Drawing Piala Dunia di Bali dibatalkan.

Trump Beri 'Lampu Hijau' untuk Gencatan Senjata Israel-Lebanon

Buntut dari protes tersebut, media asing ikut menyoroti Indonesia. Mereka menuliskan bahwa salah satu gubernur di Indonesia ikut menyuarakan penolakan kehadiran Timnas Israel. 

"FIFA membatalkan langkah persiapan penting setelah gubernur daerah dan pengunjuk rasa menuntut tim Israel dikeluarkan, dan turnamen, yang direncanakan 20 Mei-11 Juni, tampaknya ditunda," tulis ABC News dalam artikelnya.

Jubir Hizbullah Tewas, Analis: Israel Bisa Bunuh Personel Militer atau Non-Militer
Pidato Kemenangan Donald Trump di Pilpres AS

Kecaman Keras saat Kabinet Donald Trump Diisi Orang Kristen-Yahudi yang Pro Israel

Satu minggu setelah Trump memenangkan pemilihan presiden 2024 dengan telak, hampir semua nominasi kabinetnya memiliki sejarah yang sangat pro-Israel.

img_title
VIVA.co.id
19 November 2024