Australia Beli 5 Kapal Selam Bertenaga Nuklir dari AS untuk Lawan China

Ilustrasi Kapal selam rudal nuklir
Sumber :
  • US Naval Institute

VIVA Dunia – Amerika Serikat (AS) mengatakan bahwa Australia akan membeli hingga lima kapal selam bertenaga nuklir kelas Virginia AS pada tahun 2030-an. Pembelian tersebut merupakan bagian dari perjanjian pertahanan penting antara Washington, Canberra dan London.

China Bangun Harbin Ice-Snow World, Taman Hiburan Es dan Salju Terbesar Dunia

Melansir dari Channel News Asia, Kamis, 9 Maret 2023, ini merupakan sebuah kesepakatan baru yang akan menghadirkan kapal selam baru untuk menantang China.

"Perjanjian tersebut, yang dikenal sebagai pakta AUKUS, akan memiliki beberapa tahap dengan setidaknya satu kapal selam AS mengunjungi pelabuhan Australia di tahun-tahun mendatang dan berakhir pada akhir tahun 2030, dengan kapal selam kelas baru yang dibangun dengan desain Inggris dan teknologi Amerika, salah satunya," kata para pejabat AS, yang tidak disebutkan namanya itu.

Impor Ilegal Dituding Jadi Biang Kerok PHK Ratusan Ribu Buruh Tekstil, Wamenaker Buka Suara

Presiden AS Joe Biden akan menjamu para pemimpin Australia dan Inggris di San Diego, pada hari Senin, 13 Maret 2023, untuk memetakan jalan ke depan demi melancarkan penyediaan kapal selam bertenaga nuklir dan persenjataan berteknologi tinggi lainnya ke Australia.

Ilustrasi kapal selam

Photo :
  • wordpress.com
Indomie Sejumlah Rasa Ditarik dari Peredaran di Australia, Indofood Buka Suara

Selain itu, China juga sebelumnya telah mengutuk upaya sekutu Barat, yang berusaha untuk melawan pembangunan militer China, tekanan terhadap Taiwan dan penempatan yang semakin kuat di Laut China Selatan yang diperebutkan.

Dua pejabat, berbicara dengan syarat anonim, mengatakan bahwa setelah kunjungan pelabuhan tahunan, Amerika Serikat akan mengerahkan beberapa kapal selam di Australia Barat sekitar tahun 2027.

Pada awal 2030-an, Australia akan membeli 3 kapal selam kelas Virginia dan memiliki opsi untuk membeli dua lagi.

AUKUS diharapkan menjadi proyek pertahanan terbesar Australia dan menawarkan prospek pekerjaan di ketiga negara tersebut.

Australia memiliki armada yang terdiri dari enam kapal selam kelas Collins bertenaga konvensional, yang masa kerjanya akan diperpanjang hingga 2036.

Sebagai informasi, kapal selam nuklir dapat bertahan di bawah air lebih lama daripada kapal selam konvensional dan lebih sulit dideteksi.

Di bawah kesepakatan AUKUS awal yang diumumkan pada tahun 2021, Amerika Serikat dan Inggris setuju untuk memberi Australia teknologi dan kemampuan untuk mengerahkan kapal selam bertenaga nuklir sebagai bagian dari upaya bersama untuk melawan meningkatnya ancaman yang ditimbulkan oleh China di kawasan Indo-Pasifik.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya