Resesi Seks di Singapura Bikin Pening Pemerintah, Sampai Obral Kewarganegaraan

Singapura
Sumber :
  • Joshua Lee/Mothership

VIVA Dunia – Pemerintah Singapura mengumumkan bahwa angka kelahiran total atau angka kesuburan total pada tahun 2022 mengalami penurunan. Adapun, angka kesuburan total merujuk pada jumlah rata-rata kelahiran hidup setiap wanita sepanjang tahun reproduksinya.

Dilansir dari Nikkei Asia, Menteri yang bertugas di Kantor Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong, Indranee Rajah menyampaikan angka kelahiran total di Singapura pada 2022 sebesar 1,5.

Warga menggunakan masker untuk melindungi diri dari COVID-19 di Singapura.

Photo :
  • Gaya Chandramohan/CNA.

Sementara itu, angka kelahiran total Singapura pada 2020 sebesar 1,1 dan 2021 sebesar 1,12. Rajah tidak menampik bahwa total kelahiran Singapura mengalami penurunan angka kelahiran total selama bertahun-tahun.

Rajah membeberkan faktor yang memicu penurunan angka kelahiran total di negaranya. 
 

Ia menyampaikan bahwa orang Singapura memilih untuk menunda pernikahan mereka sehingga angka kelahiran total menurun. Di sisi lain, orang Singapura juga memilih merawat orang tua mereka yang mulai menua dan usia generasi muda juga bertambah.

"Penurunan itu juga sebagian karena Tahun Macan yang dalam kalender Lunar diasosiasikan dengan kelahiran yang lebih rendah di kalangan orang China," jelas Rajah.

Edy Sindir Wali Kota Sering Langsung Ketemu Menteri, Bobby: Bapak Juga Pernah Minta Tolong Saya

Meski Rajah menyebut faktor keluarga sebagai pemicu menurunnya angka kelahiran total di Singapura, ada kondisi lain yang menyebabkan hal ini. Faktor tersebut adalah biaya hidup di Singapura yang begitu tinggi.

Saat ini, sekitar 80 persen perumahan orang Singapura bertempat tinggal di tempat umum di bawah Housing and Development Board (HDB). Harga rumah tersebut diperkirakan bakal meningkat yang mennyebabkan pasangan memilih untuk menunda pernikahan dan memulai berkeluarga.

KPK Wajibkan Menteri dan Wamen Prabowo Setor LHKPN Sebelum 21 Januari 2025

Tambah Warga Negara

Holand Road, Singapura

Photo :
  • en.wikipedia.org
Elon Musk Dapat 'Jatah' Jabatan dari Donald Trump di Pemerintahan Selanjutnya

Di sisi lain, pemerintah Singapura juga mencari solusi untuk meningkatkan jumlah kelahiran di negaranya. Salah satu cara yang ditempuh adalah memberikan kewarganegaraan baru kepada 23.100 orang pada tahun 2022.

Dari puluhan ribu orang yang menerima kewarganegaraan baru, 1.300 di antaranya adalah anak-anak. Mereka lahir di luar negeri, namun orang tuanya adalah orang Singapura. Pemerintah Singapura juga memberi status penduduk tetap kepada 34.500 orang pada tahun 2022.

Menteri Hukum, Supratman Andi Agtas

Pemerintah Usulkan 8 RUU Masuk Prolegnas 2025

Menteri Hukum (Menkum), Supratman Andi Agtas mengatakan pemerintah mengusulkan 8 Rancangan Undang-Undang (RUU) untuk dimasukkan dalam Prolegnas tahun 2025. Menurut dia, u

img_title
VIVA.co.id
18 November 2024