Kutukan Keras Amerika Serikat Setelah Warganya Menjadi Korban di Tepi Barat
- AP Photo/Majdi Mohammed.
VIVA Dunia – Seorang warga negara Amerika Serikat (AS) belum lama ini tewas dan menjadi salah satu korban konflik di Tepi Barat. Hal ini dibenarkan oleh juru bicara Departemen Luar Negeri AS Ned Price.
"Kami mengutuk pembunuhan mengerikan terhadap dua bersaudara Israel di dekat Nablus dan pembunuhan hari ini terhadap seorang warga Israel di dekat Jericho, yang kami pahami juga merupakan warga negara Amerika," kata Price kepada wartawan.
Melansir dari USA Today, Price tidak memberikan informasi identitas mengenai korban. Namun dalam sebuah tweet Duta Besar AS untuk Israel Tom Nides mengidentifikasi korban berjenis kelamin laki-laki.
"Saya dapat memastikan bahwa seorang warga AS tewas dalam salah satu serangan teror di Tepi Barat malam ini. Saya berdoa untuk keluarganya," tulis Nides.
Price meminta Israel untuk segera mengambil tindakan. Puluhan rumah hingga mobil terbakar akibat kerusuhan tersebut.
"Kami juga mengutuk kekerasan tanpa pandang bulu berskala luas yang dilakukan pemukim terhadap warga sipil Palestina setelah pembunuhan itu," katanya.
"Tindakan ini sama sekali tidak dapat diterima," kata Price.