38 Negara Ini Tidak Punya Militer, Ada yang Sering Usik Indonesia

VIVA Dunia– Sebuah negara biasanya memiliki pasukan militer yang berfungsi sebagai penjaga kedaulatan. Pasukan militer diberi wewenang, dana, dan disokong oleh pemerintah.

Pasukan Militer selain dapat dikerahkan untuk mempertahankan kedaulatan negara jika terjadi serangan nantinya, pasukan militer juga bisa ditugaskan untuk melakukan sejumlah pekerjaan kemanusiaan seperti bila terjadi bencana.

Militer yang besar sering dilihat sebagai tanda kekuatan sebuah negara dan dapat memberikan rasa aman bagi warga negaranya. Apalagi, beberapa negara menerapkan wajib militer bagi warganya karena adanya ancaman dari negara lain.

Meski demikian, ada pula beberapa negara yang tidak memiliki pasukan militer, sebagaimana VIVA lansir dari World Population Review. Menurut CIA World Factbook, ternyata 30 lebih negara dan wilayah yang tidak memiliki pasukan militer. Apa saja? Simak daftarnya di bawah ini.

1. Andorra Pertahanan, Andorra adalah tanggung jawab Perancis dan Spanyol
2. Aruba (wilayah Belanda), Pertahanan Aruba adalah tanggung jawab Kerajaan Belanda
3. British Indian Ocean Territory (wilayah Inggris) –
4. Kepulauan Cayman (wilayah Inggris), Pertahanan Kepulauan Cayman adalah tanggung jawab Inggris
5. Kepulauan Cook (wilayah Selandia Baru), Pertahanan Kepulauan Cook adalah tanggung jawab Australia Kosta Rika,
6. Militer Kosta Rika dihapuskan pada 1948. Unit polisi khusus dilatih oleh AS dan Kolombia
7. Curacao menjadi negara dengan pemerintahan sendiri di dalam Kerajaan Belanda pada tahun 2009. Wilayah Curacao menjadi tanggungjawab militer Belanda.
8. Dominika, Militer Dominika dibubarkan pada 1981. Anggota Sistem Keamanan Regional Karibia (RSS)
9. Kepulauan Falkland (wilayah Inggris), Pertahanan Kepulauan Falkland adalah tanggung jawab Inggris
10. Kepulauan Faroe (wilayah Denmark), Pertahanan Kepulauan Faroe adalah tanggung jawab Denmark
11. Polinesia Perancis (wilayah Perancis, Pertahanan Polinesia Perancis adalah tanggung jawab Prancis
12. Greenland (wilayah Denmark, Pertahanan Greenland adalah tanggung jawab Denmark
13. Grenada, Militer Grenada dibubarkan pada 1983. Anggota Sistem Keamanan Regional Karibia (RSS)
14. Hong Kong (wilayah China), Pertahanan Hong Kong adalah tanggung jawab China
15. Islandia, Pertahanan Islandia adalah tanggung jawab NATO (khususnya AS, Norwegia, dan Denmark)
16. Kiribati, Konstitusi Kiribati melarang militer. Bantuan pertahanan disediakan oleh Australia dan Selandia Baru
17. Liechtenstein, Tentara Liechtenstein dihapuskan pada 1868. Bantuan dari Swiss dan Austria jika diperlukan
18. Makau (wilayah China), Pertahanan Makau adalah tanggung jawab China
19. Kepulauan Marshall, Konstitusi Kepulauan Marshall melarang militer. Pertahanannya adalah tanggung jawab AS Mauritius Militer Mauritius dibubarkan pada 1968, tetapi memiliki Pasukan Mobil Khusus paramiliter yang kecil. Mitra keamanan utamanya adalah India
20. Mikronesia (Negara Federasi Mikronesia), Mikronesia tidak memiliki militer. Pertahanan adalah tanggung jawab AS
21. Monako, Pertahanan Monako adalah tanggung jawab Perancis
22. Montserrat (wilayah Inggris), Pertahanan Montserrat adalah tanggung jawab Inggris
23. Nauru Pertahanan Nauru adalah tanggung jawab Australia
24. Kaledonia Baru (wilayah Perancis) Pertahanan Kaledonia Baru adalah tanggung jawab Perancis
25. Niue (wilayah Selandia Baru), Pertahanan Niue adalah tanggung jawab Selandia Baru
26. Panama, Militer Panama dibubarkan pada 1990 dan dihapuskan melalui konstitusi pada 1994. Memiliki unit khusus paramiliter yang terbatas .
27. Puerto Riko (wilayah AS, Pertahanan Puerto Riko adalah tanggung jawab AS
28. Santo Lucia Saint Lucia Anggota Sistem Keamanan Regional Karibia (RSS)
29. Saint Vincent dan Grenadines Saint Lucia Anggota Sistem Keamanan Regional Karibia (RSS)
30. Samoa, Pertahanan Samoa adalah tanggung jawab Selandia Baru
31. San Marino, Pertahanan San Marino adalah tanggung jawab Italia
32. Sint Maarten (wilayah Belanda, Pertahanan Sint Maarten adalah tanggung jawab Belanda)
33. Pulau Solomon Polisi Kepulauan Solomon dilatih dan didukung oleh Australia dan Selandia Baru
34. Svalbard (wilayah Norwegia) – militer dibawah tanggungjawan Norwegia
35. Tuvalu, Tuvalu tidak memiliki militer. Ada korps kepolisian yang didukung oleh Australia
36. Vanuatu Pasukan paramiliter Vanuatu Kecil dilatih dan didukung oleh Australia, China, Perancis, Selandia Baru, dan AS
37. Vatikan, Keamanan Vatikan disediakan oleh Swiss dan polisi. Pertahanan militer disediakan Italia jika terjadi perang
38. Palau, Palau tidak memiliki militer. Pertahanannya adalah tanggung jawab AS hingga setidaknya tahun 2044

Itu tadi daftar negara atau wilayah yang tidak memiliki pasukan militer. Namun, di beberapa negara kepolisian negara bisa bertindak sebagai pasukan militer de facto.

Namun, beberapa negara dan wilayah yang tidak memiliki pasukan militer biasanya memiliki bekingan negara lain di yang bertanggung jawab atas pertahanan negara atau wilayah tersebut.

Puluhan Anggota Parlemen Inggris Desak Pemerintah Beri Sanksi Israel

Lebih dari 60 anggota parlemen Inggris mendesak Menteri Luar Negeri untuk menjatuhkan sanksi terhadap Israel karena “telah berulang kali melanggar hukum internasional.”

VIVA.co.id

29 November 2024