Korban Tewas Longsor Malaysia Tembus 26 Orang, Satu Jasad Ditemukan Peluk Erat Anjing

Tanah longsor terjadi di sebuah perkemahan turis di Malaysia, pada Jumat, 16 Desember 2022, dan menyebabkan 2 orang tewas serta 51 orang dikhawatirkan terkubur.
Sumber :
  • Malaysia Civil Defence via AP.

VIVA Dunia – Korban tewas akibat tanah longsor di dekat Dataran Tinggi Genting, Malaysia naik menjadi 26 orang setelah tim SAR berhasil menemukan mayat seorang pria yang memeluk anjingnya.

Rumah Produksi Indonesia-Malaysia Berkolaborasi Produksi Film Salah Santet

"Seorang petugas darurat sedang menyisir medan berlumpur ketika mereka menggali mayat seorang pria dan masih memeluk anjingnya," kata pejabat penyelamat senior Hafisham Mohamad Noor.

Jenazah pria itu kemudian dibawa ke rumah sakit, sementara anjingnya diserahkan ke dokter hewan, tambahnya.

Tim Gabungan Lanjutkan Pencarian Korban Longsor Rumah Pak Subur di Purworejo

Tanah longsor terjadi di sebuah perkemahan turis di Malaysia, pada Jumat, 16 Desember 2022, dan menyebabkan 2 orang tewas serta 51 orang dikhawatirkan terkubur.

Photo :
  • Malaysia Civil Defence via AP.

Dalam tragedi tersebut, tujuh orang dinyatakan masih hilang setelah tanah longsor melanda wilayah itu pada dini hari, Jumat, 16 Desember 2022, yang melanda Pertanian Organik Ayah di Batang Kali. Sekitar 680 awak kapal dari berbagai instansi yang dipimpin oleh dinas pemadam kebakaran dan kepolisian terlibat dalam operasi penyelamatan.

Geger Penemuan Mayat Mengapung di Kali Ciliwung, Ini Ciri-cirinya

Pada Selasa malam, 20 Desember 2022, jasad seorang gadis muda ditemukan, kata para pejabat. Kepala polisi setempat Suffian Abdullah mengatakan gadis itu diyakini berusia antara enam dan 10 tahun. Dia ditemukan 5 meter di bawah tanah.

"Saat ditemukan, korban mengenakan celana dan baju warna pink, pakaian tidur," katanya dalam jumpa pers, pada hari Rabu, 21 Desember 2022.

Melansir dari Channel News Asia, Kamis, 22 Desember 2022, sejauh ini, 26 orang dinyatakan tewas, termasuk delapan anak.

Para pejabat mengatakan bahwa ketika tanah longsor melanda, ada lebih dari 90 orang, sebagian besar sedang tidur di lokasi perkemahan. Lebih dari 60 pekemah ditemukan selamat atau diselamatkan.

Tim SAR Malaysia mencari korban longsor.

Photo :
  • Bernama.

Wakil direktur Departemen Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Selangor Wan Md Razali mengatakan bahwa tiga petugas menderita luka-luka di tengah operasi pencarian yang sedang berlangsung.Hafisham mengatakan, meski sudah diberi izin istirahat, petugas menolak meninggalkan lokasi, karena ingin terus mencari korban longsor.

Komitmen tim menarik perhatian Istana Selangor. Sultan Selangor Sharafuddin Idris Shah dan istrinya Tengku Permaisuri Norashikin memuji upaya mereka.

Sementara itu, Kepala Polisi Selangor, Arjunaidi Mohamed, mengatakan polisi telah mencatat pernyataan dari 53 orang untuk membantu penyelidikan, termasuk operator perkemahan, dua pekerja, korban selamat dan keluarga korban.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya