Korut Kecam Strategi Keamanan Jepang, Ancam Bakal Ambil Tindakan Militer

VIVA Militer: Kim Jong-un ajak putrinya foto bersama rudal nuklir Hwasong-17
Sumber :
  • kcna.co.jp

VIVA Dunia – Korea Utara, pada Selasa 20 Desember 2022, mengecam strategi baru Jepang di bidang keamanan dan memperingatkan bahwa hal itu "salah" dan "berbahaya" bagi situasi di kawasan, demikian kantor berita KCNA melaporkan. Pernyataan itu disampaikan oleh juru bicara kementerian luar negeri Korut, beberapa hari setelah Jepang mengungkapkan rencana pengembangan militer, terbesar sejak Perang Dunia Kedua.

Dua Desa di Karawang Jawa Barat Masih Terendam, Ada Ratusan Rumah Warga

Rencana itu muncul di tengah meningkatnya ketegangan di kawasan dan kekhawatiran dunia pada invasi Rusia di Ukraina. "Jepang sedang membawa krisis keamanan serius di Semenanjung Korea, dan di kawasan Asia Timur dengan mengadopsi strategi keamanan baru yang secara efektif menunjukkan kemampuannya melakukan serangan lebih dulu terhadap negara lain," kata sang pejabat dalam pernyataan, seperti dikutip KCNA.

Situasi keamanan di kawasan itu telah "berubah secara fundamental" akibat kebijakan baru Jepang, kata pejabat itu. Dia menyebut langkah tersebut sebagai pelanggaran Piagam PBB dan "ancaman serius" bagi perdamaian dunia.

Pintu Air Pasar Ikan Penjaringan Jakarta Utara Statusnya Siaga 2

Ilustrasi militer Jepang.

Photo :

"Kami perjelas sekali lagi bahwa kami memiliki hak untuk mengambil tindakan militer secara tegas dan menentukan demi melindungi hak-hak mendasar kami… untuk merespons situasi keamanan kawasan yang rumit ini," kata pejabat itu.

Gunung Semeru Empat Kali Erupsi pada Sabtu Dini Hari Tadi

"Jepang akan segera mengetahui bahwa ketakutan yang ditimbulkan benar-benar salah dan pilihannya sangat berbahaya," katanya, menambahkan. Rencana lima tahunan Tokyo yang disebut pejabat Korut itu akan menjadikan Jepang negara dengan anggaran militer terbesar ketiga di dunia setelah Amerika Serikat dan China, menurut data saat ini. (Ant/Antara)

Presiden ke-6 Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono di KBRI Tokyo, Jepang

Bicara dari Tokyo, SBY Serukan Jaga Demokrasi dan Lawan Perusak Konstitusi

Presiden ke-6 Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyoroti pentingnya menjaga nilai-nilai demokrasi dan melawan perusak konstitusi

img_title
VIVA.co.id
9 Maret 2025