Mantan Presiden Iran Dukung Gerakan Protes Antipemerintah

Para pelajar perempuan di Iran protes antihijab dan salahkan negara yang keras
Sumber :
  • Twitter

VIVA Dunia – Mantan presiden Iran berikan dukungan publik terhadap protes yang pecah di kota-kota Iran, yang dipicu oleh kematian Mahsa Amini. Gelombang demonstrasi telah melanda Iran selama hampir tiga bulan sejak Amini meninggal setelah penangkapannya oleh polisi moral di Teheran karena dugaan pelanggaran aturan berpakaian hijab yang ketat di negara itu.

Kolaborasi Elegan Safire Scarves dan Atarian Fashion Meriahkan Dwinas Duta Wisata Nasional

Pihak berwenang, yang berjuang untuk menahan protes, menggambarkan gelombang protes itu sebagai kerusuhan, yang dipicu oleh musuh bebuyutan Iran, Amerika Serikat (AS) dan sekutunya Inggris serta Israel.

Mohammad Khatami, seorang reformis yang menjabat sebagai presiden Iran dari 1997 hingga 2005, dibungkam oleh pemerintah setelah menyuarakan dukungan untuk gerakan protes. Pria berusia 79 tahun itu menggambarkan slogan protest yakni, "perempuan, kehidupan, kebebasan" sebagai pesan indah yang menunjukkan gerakan menuju masa depan yang lebih baik.

Menhan Israel Blak-blakan Akui Negaranya Dalang di Balik Pembunuhan Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh

Aksi demonstrasi anti-pemerintah di Iran telah berlangsung sejak September sejak kematian Mahsa Amini.

Photo :
  • NDTV.

"Kebebasan dan keamanan tidak boleh saling bertentangan. Kebebasan tidak boleh diinjak-injak untuk menjaga keamanan," ujarnya, dikutip dari NDTV, Kamis, 8 Desember 2022.

Peringati Hari Ibu, Kanim Bekasi Beri Layanan Prioritas Keimigrasian untuk Ibu Hamil dan Menyusui

Kelompok pemuda telah menyuarakan agar setiap orang turun ke jalan dan mengubah Hari Siswa tahunan pada hari Rabu, 7 Desember 20222, menjadi hari teror bagi negara.

Banyak toko tutup dan pemuda Iran terlihat berbaris dan meneriakkan slogan-slogan protes di seluruh negeri. Tak jarang mereka juga menentang kehadiran pihak keamanan.

"Takut, takut, tapi kita semua bersama-sama," terdengar teriakan mahasiswa dalam pesan yang ditujukan kepada pemerintah, di Universitas Teknologi Amirkabir di Teheran.

Kelompok Hak Asasi Manusia Iran (IHR) yang berbasis di Oslo juga membagikan sebuah video yang memperlihatkan toko-toko tutup di Teheran, Qazvin, Rasht, dan Divandarreh di provinsi asal Amini di Kurdistan.

Grace Tahir

Grace Tahir Kritik Ide Gila Pemimpin Partai Jepang, Perempuan Tak Boleh Sekolah hingga Dipaksa Aborsi

Jepang identik dengan hal futuristik. Ide gila pentolan partai di Jepang membuat Grace Tahir geram dan anggapan Jepang sebagai negara modern seketika lenyap. Apa idenya?

img_title
VIVA.co.id
26 Desember 2024