Ini Alasan Pelaku Tembak Mantan PM Pakistan Imran Khan

Mantan PM Pakistan Imran Khan tertembak
Sumber :
  • Pakistan Tehreek-e-Insaf via AP

VIVA Dunia - Pria yang telah menembaki Imran Khan pada rapat umum Kamis malam, 3 November 2022, di Gujranwala, Pakistan, mengatakan alasannya menembak mantan perdana menteri itu.

Sosok AKP Dadang Iskandar Pelaku Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan, Berapa Hartanya

Menyesatkan Orang-orang

Dia mengatakan bahwa dirinya membunuh Imran Khan karena dia percaya bahwa mantan perdana menteri Pakistan telah menyesatkan orang-orang.

Alasan Pengadilan Kriminal Internasional Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Israel Netanyahu

Mantan PM Pakistan Imran Khan

Photo :
  • AP Photo/K.M. Chaudary

Datang untuk Membunuh

Kronologi Kabag Ops Tembak Kasat Reskrim Polres Solok Selatan

Melansir dari NDTV, Jumat, 4 November 2022, pria berusia 70 tahun itu berhasil selamat setelah dia ditembak di kaki pada rapat umum politik di Wazirabad dekat Gujranwala, sekitar 70 km dari Lahore.

"Sirf Imran Khan ko maarna tha (saya datang hanya untuk membunuh Imran Khan)," kata tersangka penembak, di depan kamera.

"Saya melakukan ini karena dia menyesatkan orang. Saya tidak tahan. Saya telah memutuskan untuk melakukan ini pada hari, di mana dia memulai unjuk rasa," katanya dalam sebuah video yang direkam oleh polisi.

mantan Perdana Menteri Pakistan Imran Khan

Photo :
  • Istimewa

Bertindak Sendiri

Dia mengatakan dia telah bertindak sendiri dan tanpa suruhan siapa pun.

"Tidak ada seorang pun di belakang saya, tidak ada yang bersama saya," katanya kepada wartawan.

Terduga penembak juga mengatakan dia datang dengan sepeda ke Wazirabad dan meninggalkan kendaraan di toko pamannya.

Ada Dua Penembak

Laporan menunjukkan ada dua penembak, satu dengan pistol dan satu dengan senapan otomatis.

Mantan PM Pakistan itu telah memimpin pawai sejak hari Jumat dari Lahore menuju ibu kota, Islamabad, berkampanye untuk pemilihan umum baru setelah digulingkan dari jabatannya pada bulan April lalu.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya