Konflik Berkepanjangan, 100 Imigran Haiti Ditemukan Lagi di Pulau Dekat Puerto Rico

Haiti
Sumber :
  • REUTERS/Andres Martinez Casares/WSJ/djo

VIVA Dunia – Lebih dari 100 migran Haiti telah ditemukan di sebuah pulau tak berpenghuni di dekat negara Puerto Rico, informasi itu datang dari pihak berwenang Amerika Serikat, ketika Haiti terus terseok-seok dari krisis kemanusiaan yang disebabkan oleh meningkatnya kekerasan geng di negara itu.

Indonesia di Atas AS dan Rusia dalam Hal Ini

Melansir dari ABCNews, penjaga taman yang bekerja untuk Departemen Lingkungan dan Sumber Daya Alam Puerto Rico menemukan kelompok itu di Pulau Mona.

Kapal pengangkut ratusan migran Haiti kandas di Florida.

Photo :
  • Patroli Perbatasan Amerika Serikat/AP Photo
China: Veto AS atas Rancangan Resolusi DK PBB untuk Gaza Tunjukkan Standar Ganda

“Yang kami ketahui sebelumnya, mereka diangkut hanya dengan satu kapal,” katanya.

Tidak disebutkan apakah ada orang dalam kelompok mereka yang tenggelam sebelum pihak berwenang diberitahu tentang situasi, dan menyelamatkan mereka. Quinones mengatakan pihak berwenang masih mewawancarai para migran tersebut.

Menkopolkam Bentuk Desk Pilkada, DPR Optimis Dapat Mengantisipasi Potensi Konflik

Anais Rodriguez, sekretaris departemen Puerto Rico yang menemukan mereka, mengatakan kelompok itu termasuk 60 wanita, termasuk tiga yang sedang hamil, serta 38 pria dan lima anak-anak dengan rentang usia lima hingga 13 tahun.

PBB memperingatkan akhir pekan lalu bahwa sekitar 4,7 juta orang saat ini menghadapi kelaparan akut di seluruh Haiti. Blokade geng di terminal bahan bakar utama Haiti di ibukota, Port-au-Prince, telah menyebabkan krisis listrik, air dan makanan, terutama di daerah-daerah miskin di kota di mana kekerasan merajalela.

Rumah sakit terpaksa mengurangi layanan sebagai akibat dari kurangnya bahan bakar yang dibutuhkan untuk pembangkit listrik, dan jaringan layanan kesehatan yang runtuh telah mempersulit upaya untuk menanggapi wabah kolera yang merebak di Haiti.

Sementara itu, pemerintah Haiti telah meminta masyarakat internasional untuk membantu membentuk “angkatan bersenjata khusus” untuk menanggapi geng-geng tersebut, tetapi para pemimpin masyarakat sipil Haiti telah menolak kemungkinan intervensi asing.

Duta Besar AS untuk PBB, Linda Thomas-Greenfield, mengatakan bahwa Amerika Serikat dan Meksiko sedang mengerjakan rancangan resolusi Dewan Keamanan dalam menanggapi krisis yang berkelanjutan.

Juru bicara Gedung Putih Karine Jean-Pierre juga menghindari pertanyaan tentang potensi misi Haiti, mengatakan kepada wartawan selama konferensi pers hanya mengucapkan "percakapan sedang berlangsung".

Perbatasan Haiti dan Dominica

Photo :
  • Tangkapan Layar

Ketika situasi keamanan di Haiti memburuk setelah pembunuhan Presiden Jovenel Moise tahun lalu, dan kondisi terus memburuk di komunitas lain di kawasan Amerika, gelombang baru pencari suaka Haiti telah melakukan perjalanan menuju AS.

Penjaga Pantai AS mengatakan telah menyelamatkan hampir 100 orang, sebagian besar dari Haiti, dari kapal yang penuh sesak di lepas pantai Florida. Para penumpang mengatakan kepada anggota awak Coast Guard bahwa mereka telah berada di laut selama seminggu dan kekurangan makanan dan air selama dua hari terakhir.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya