Rusia Lindungi 4 wilayah Ukraina yang Dianeksasi Dengan Senjata Nuklir

VIVA Militer: Rudal balistik nuklir Angkatan Bersenjata Rusia (VSRF)
Sumber :
  • worldpoliticsreview.com

VIVA Dunia – Kremlin mengatakan, empat wilayah Ukraina yang dianeksasi oleh Moskow beberapa pekan lalu mendapat perlindungan dari persenjataan nuklir Rusia.

Polisi Kantongi Data Pelaku Penyiraman Air Keras ke Briptu Fadel

"Semua wilayah ini adalah bagian tak terpisahkan dari Federasi Rusia dan mereka semua dilindungi. Keamanan mereka berada pada level yang sama dengan wilayah Rusia lainnya," kata Juru Bicara Kremlin, Dmitry Peskov, pada Selasa 18 September 2022.

Dia mengatakan hal itu usai ditanya awak media apakah keempat wilayah Ukraina itu dilindungi oleh nuklir Rusia. Presiden Rusia Vladimir Putin bulan lalu mengatakan bahwa Moskow siap menggunakan senjata nuklirnya jika diperlukan untuk membela "integritas teritorial" Rusia.

Kondisi Mobil Jenderal Pensiunan BIN saat Ditemukan di Perairan Marunda

VIVA Militer: Presiden Vladimir Putin dan Jenderal Sergei Shoigu

Photo :
  • foreignpolicy.com

Presiden AS Joe Biden pada 6 Oktober mengatakan ancaman Putin itu membawa dunia lebih dekat dengan "Armageddon" (akhir zaman) sejak Krisis Rudal Kuba pada 1962. Saat itu, masyarakat dunia khawatir bahwa perang nuklir akan segera terjadi.

RS Polri Kembali Terima Satu Kantong Jenazah Korban Kebakaran Glodok Plaza, Total Jadi 8

Putin bulan lalu menyatakan bahwa wilayah-wilayah Ukraina yang direbut Rusia itu akan menjadi bagian dari Rusia "selamanya".
Namun, Rusia tidak menguasai sepenuhnya keempat wilayah itu dan belum menetapkan batas-batasnya.

Pencaplokan itu dikecam sebagai pelanggaran hukum oleh Ukraina, para sekutunya di Barat dan mayoritas negara anggota Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). (Ant/Antara)

Gunung Lokon di Kota Tomohon, Sulawesi Utara.

Gunung Lokon di Tomohon Sulut Berstatus Siaga

Warga diminta mematuhi radius bahaya yang direkomendasikan untuk meminimalisasi hal-hal yang tidak diinginkan.

img_title
VIVA.co.id
19 Januari 2025