Partai Komunis China Siap Adakan Kongres dengan 3 Agenda Ini

Ketua Majelis Permusyawaratan Politik Rakyat China (CPPCC) sekaligus anggota CPC
Sumber :
  • ANTARA FOTO/M. Irfan Ilmie/hp.

VIVA Dunia – Komite Sentral ke-19 Partai Komunis China (CPC) mengesahkan tiga agenda Kongres Nasional ke-20 partai berkuasa di negara berpenduduk terbanyak di dunia itu.

China: Kegagalan Gencatan Senjata di Gaza Akar Penyebab Kekacauan di Timur Tengah

Pengesahan ketiga agenda kongres tersebut diputuskan dalam sidang pleno Komite Sentral ke-19 CPC di Beijing yang berakhir pada Rabu (12/10) dan menghasilkan tujuh butir komunike.

Ketiga agenda Kongres Nasional ke-20 CPC tersebut adalah penyampaian laporan Komite Sentral ke-19 CPC, laporan kinerja Komisi Pusat Inspeksi Disiplin Partai atau CCDI yang berfungsi sebagai lembaga antirasuah, dan amandemen Konstitusi CPC.

Menteri Ara Setuju Tapera Bersifat Sukarela: Jangan Maksa-maksa

Presiden China, Xi Jinping saat peringatan 70 tahun pemerintahan Partai Komunis

Photo :
  • China Xinhua News

Rapat pleno Komite Sentral juga memutuskan Kongres Nasional ke-20 CPC dibuka di Beijing pada 16 Oktober 2022.

Dilema Produsen Mobil Listrik China: Laris tapi Merugi

Presiden China Xi Jinping selaku Sekretaris Jenderal CPC mendapat kepercayaan dari Biro Politik Komite Sentral CPC untuk membacakan laporan kinerja Komite Sentral ke-19 CPC dalam Kongres Nasional ke-20 CPC.

Anggota Komite Tetap Biro Politik CPC Wang Huning akan memberikan penjelasan tentang draf amandemen Konstitusi CPC.

Peringatan 100 tahun Partai Komunis China

Photo :
  • Sumber BBC

Kongres Nasional CPC digelar setiap lima tahun sekali untuk mengamandemen konstitusi partai, memilih anggota Komite Sentral CPC, dan memilih anggota CCDI.

Sebanyak 2.296 orang telah ditetapkan sebagai anggota delegasi yang berhak menghadiri Kongres Nasional ke-20 CPC tersebut. (Ant/Antara)

VIVA Militer: Vladimir Putin, Xi Jinping dan Ebrahim Raisi

Presiden China Xi Jinping: Solusi Dua-Negara Fundamental untuk Perdamaian Palestina

Implementasi solusi dua-negara, termasuk pembentukan negara Palestina yang merdeka, adalah "fundamental" bagi perdamaian di Palestina, kata Presiden China Xi Jinping.

img_title
VIVA.co.id
28 November 2024