Penangkapan Bos Kartel Caro Quintero Tewaskan Belasan Marinir
- AP Photo/Guillermo Juarez
VIVA Dunia – Bos kartel narkoba yang terkenal dan masuk dalam daftar 10 orang paling dicari oleh FBI berhasil ditahan pada Jumat, 15 Juli 2022 pekan lalu. Dalam operasi penangkapannya disebut ada 14 marinir yang membantu penangkapannya bahkan tewas karena terjadi kecelakaan helikopter Blackhawk, sebagaimana disampaikan pejabat Angkatan Laut Meksiko.
Buronan bos kartel Rafael Caro Quintero ditahan oleh Marinir setelah ia ditemukan bersembunyi di semak-semak oleh anjing Angkatan Laut di Kota San Simón, Kotamadya Choix di negara bagian Sinaloa, menurut pernyataan Angkatan Laut Meksiko.
Caro Quintero yang dikenal sebagai narco para pengedar narkoba dianggap oleh otoritas Meksiko sebagai pendiri kartel Guadalajara.
Bos kartel narkoba Rafael Caro-Quintero (tengah) digiring aparat di Sinaloa
- Mexico
Mereka mendakwanya memperdagangkan metamfetamin, heroin, kokain, dan ganja secara ilegal dan besar-besaran.
"Buronan itu kembali ke perdagangan narkoba sebagai pemimpin senior kartel Sinaloa," kata FBI, dikutip dari CNN International, Selasa 19 Juli 2022.
Jaksa Agung Amerika Serikat (AS) Merrick Garland mengatakan pada hari Jumat bahwa AS akan segera mengupayakan ekstradisi Caro Quintero sehingga dia dapat diadili di AS karena kasus pembunuhan agen rahasia khusus (DEA) AS Camarena.
"Tidak ada tempat persembunyian bagi siapa pun yang menculik, menyiksa, dan membunuh penegak hukum Amerika," kata Garland.
Pada tahun 2018, otoritas AS mengumumkan hadiah US$20 juta atau setara dengan Rp299,810 triliun untuk siapa pun yang berhasil menangkap Caro Quintero.
Pasukan yang jadi bagian penangkapan bos kartel narkoba Rafael Caro Quintero
- AP Photo/Guillermo Juarez
Sebelumnya juga penangkapan buronan berumur 60-an itu adalah pembalasan yang salah tempat dan dengan mudah menulis ulang sejarah, menurut DEA.
Agen DEA yang berbasis di Meksiko bekerja dengan pihak berwenang Meksiko untuk menemukan dan menangkap Quintero, kata administrator DEA, Anne Milgram dalam sebuah catatan kepada tenaga kerja agen tersebut pada Jumat malam.
"Selama lebih dari 30 tahun, pria dan agen perempuan DEA telah bekerja tanpa lelah untuk membawa Caro Quintero ke pengadilan," kata Milgram.
"Penangkapan hari ini adalah hasil dari bertahun-tahun darah, keringat, dan air mata Anda. Tanpa pekerjaan Anda, Caro Quintero tidak akan diadili," katanya.
Ratusan Prajurit Marinir dan Militer Australia Gelar Operasi Amfibi di Pantai Banongan
Latgabma Keris Woomera 2024 antara TNI dan Angkatan Bersenjata Australia (ADF) dimulai
