Sejarah 4th of July, Hari Kemerdekaan Amerika Serikat 

VIVA Dunia – Setiap negara pasti memiliki hari kemerdekaan yang akan dirayakan dengan meriah, contohnya di Indonesia pada 17 Agustus. Begitu pula dengan salah satu negara adidaya terbesar di dunia, Amerika Serikat. Di AS, ada istilah the 4th of July atau Fourth of July, yang mana merujuk pada hari kemerdekaan Amerika Serikat.

Seperti banyak negara di dunia, Amerika Serikat juga pernah dijajah. AS dijajah oleh Inggris sejak 1587. Warga Inggris datang ke AS untuk mengambil sumber daya alam di negara tersebut, terutama tembakau. Semula, hubungan antara warga asli AS dan pendatang Inggris berlangsung baik saja. Namun, warga asli AS mulai memberontak dan mengeluh soal pengaruh Inggris di tanah mereka, terutama dengan penerapan pajak yang tinggi. 

Mengutip dari Independent, pada 1765, warga AS menuntut suara di parlemen dan penghapusan pajak, tapi Inggris menolak memenuhi permintaan tersebut. Hal itu memicu protes besar - besaran hingga kerusuhan di Boston pada 1773 yang dikenal sebagai Boston Tea Party. Bentrokan itu terjadi sebagai bentuk protes warga terhadap Undang-Undang Pajak Teh. UU tersebut dimanfaatkan Inggris untuk memonopoli penjualan teh di 13 negara bagian AS. Ya, dulu AS hanya memiliki 13 negara bagian atau states namun sekarang telah menjadi 50. 

Tentunya, warga AS lama - lama muak dan memicu banyak pemberontakan. Pada April 1775, Gubernur Massachusetts, yang mana adalah salah satu dari 13 negara bagian, dari Inggris, Thomas Gage, memerintahkan pasukan Inggris melakukan perjalanan ke Concord, Massachusetts untuk menemukan gudang senjata Milisi Patriot. Pada 19 April 1775, pasukan Inggris mulai bertempur dengan sekelompok Milisi Patriot di Lexington dan sejak saat itulah Revolusi Kemerdekaan Amerika dimulai. 

Beberapa negara bagian AS mulai merumuskan deklarasi kemerdekaan, sebuah tindakan yang dianggap radikal oleh Inggris saat itu. Pada pertengahan hingga akhir 1776 semakin banyak pemimpin negara bagian yang mendukung rencana untuk memerdekakan bangsanya dari Inggris.

Pada 7 Juni 1776, Kongres Kontinental menggelar rapat di Pennsylvania State House yang kini disebut Independence Hall di Philadelphia. Dalam rapat tersebut, Delegasi Virginia, Richard Henry Lee, memperkenalkan kepada pemimpin negara bagian dan masyarakat tentang mosi yang menyerukan kemerdekaan terhadap Inggris. 

Setelah debat panjang, mosi Lee tersebut disepakati oleh para 13 pemimpin negara bagian pada 2 Juli 1776. Lalu akhirnya, tepat pada 4 Juli 1776, Thirteen Colonies atau 13 negara bagian mendeklarasikan kemerdekaan dari kerajaan Inggris yang kemudian disahkan oleh Kongres Kontinental Kedua. Sejak itu, Amerika Serikat resmi lepas dari Inggris, walau masih ada beberapa "perang" kecil yang terjadi di beberapa tempat.

4th Of July Sekarang

Hari kemerdekaan 4th of July menjadi hari libur nasional di Amerika Serikat. Biasanya, diberbagai kota dan negara bagian, diadakan parade dan carnival besar besaran, fashion show, pagelaran dan lainnya. Di rumah - rumah warga biasanya berkumpul bersama sambil Barbercue, memanggang sosis, daging dan lainnya, bermain permainan bersama dan hal menyenangkan lainnya.

Di akhir hari, biasanya saat malam tiba, langit akan dipenuhi dengan fireworks atau kembang api yang indah. Perayaan 4th of July seperti yang digambarkan dalam lagu Fireworks yang dinyanyikan Katy Perry : You just gotta ignite the light, And let it shine, Just own the night, Like the Fourth of July. 

Lawatan Prabowo ke AS dan Cina Disambut Baik, Pengamat: Sinyal Penghormatan Terhadap RI

Presiden Prabowo Subianto dalam kunjungan kenegaraannya, melawat ke negara adidaya seperti Cina dan AS.

VIVA.co.id

14 November 2024