Scholz Tuding Putin Takut 'Percikan Demokrasi'

 Kanselir Jerman Olaf Scholz.
Sumber :
  • Michele Tantussi/via AP

VIVA – Presiden Rusia Vladimir Putin takut "percikan demokrasi" menyebar ke negaranya, kata Kanselir Jerman Olaf Scholz.

Masa Tenang Pilkada, Car Free Day di Sudirman-Thamrin Tidak Diberlakukan pada 24 November 2024

Ia mengatakan bahwa Putin mencoba untuk memecah Eropa dan kembali ke dunia yang didominasi oleh lingkungan pengaruh.

Scholz menanggapi pertanyaan dalam sebuah wawancara dengan surat kabar Muenchner Merkur, yang diterbitkan di situs pemerintah pada Senin (20/6), tentang apakah Putin akan menerima Ukraina mendekat ke Uni Eropa (EU).

Polisi Tetapkan 4 Orang Jadi Tersangka Kasus Penganiayaan Anak yang Dituduh Curi Uang di Tangerang

VIVA Militer: Presiden Rusia, Vladimir Putin

Photo :
  • news18.com

"Presiden Rusia harus menerima bahwa ada komunitas demokrasi berbasis hukum di lingkungannya yang tumbuh semakin dekat. Dia jelas takut percikan demokrasi menyebar ke negaranya," tutur Scholz.

Dapat Hibah 5 Juta Blangko dari Kemendagri, Pemprov Jakarta Jamin Cetak KTP Kini Hanya 15 Menit

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia, Maria Zakharova, menolak komentar tersebut.

"Percikan api Jerman telah menyebar ke kami beberapa kali. Kami tidak akan membiarkan kebakaran terjadi lagi," tulis Zakharova di media sosialnya.

Pekan lalu, Komisi Eropa merekomendasikan agar Ukraina, yang telah memerangi invasi Rusia sejak Februari, diberi status kandidat untuk bergabung dengan EU. Langkah tersebut didukung oleh Scholz.

Scholz memperingatkan bahwa kenaikan harga energi kemungkinan akan berlangsung lama, dan menolak pernyataan Rusia bahwa dia telah memotong aliran gas karena suku cadang yang diperlukan hilang akibat sanksi.

"Penjelasan itu tidak masuk akal," ujar dia. (Ant/Antara)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya