Penembakan Massal di Washington DC Tewaskan 1 Anak

Ilustrasi pistol.
Sumber :
  • U-Report

VIVA – Sebuah insiden penembakan kembali terjadi di Amerika Serikat (AS) tepatnya di Washington DC.

Cerita Anak Bos Rental yang Tewas Ditembak: Polisi Tak Mau Dampingi Padahal Pelaku Punya Senpi

Dalam insiden tersebut, pihak berwenang mengkonfirmasi adanya korban tewas satu orang dan beberapa orang lainnya terluka.

Melansir dari The Sundaily, Senin 20 Juni 2022, insiden penembakan tersebut terjadi pada Minggu malam 19 Juni 2022, saat acara budaya Moechella.

Jika Oknum TNI Terlibat Penembakan Bos Rental, Panglima: Dipecat dan Dipenjara

“MPD (Departemen Kepolisian Metropolitan) menanggapi area 14th dan U Street, NW, untuk insiden penembakan di mana banyak orang telah ditembak, termasuk seorang petugas MPD,” kata Departemen Kepolisian DC di media sosial.

Dalam informasi pembaruan selanjutnya yang diberikan oleh penegak hukum kepada wartawan, kepala polisi DC Robert Contee mengatakan bahwa seorang anak di bawah umur tewas dan tiga orang lainnya termasuk seorang petugas polisi DC, terluka.

4 Polisi Termasuk Kapolsek Cinangka Diperiksa Propam Buntut Kasus Bos Rental Mobil Tewas Ditembak

Kepolisian menambahkan bahwa para korban luka dibawa ke rumah sakit. Sementara itu motif di balik penembakan itu sedang diselidiki.

Sebelumnya juga terdapat penembakan massa yang terjadi di sebuah gereja di Vestavia Hills, negara bagian Alabama, AS pada Kamis malam 16 Juni 2022.

Maraknya penembakan di AS yang terjadi pada tahun ini membuat pemerintah AS mempertimbangkan undang-undang pembatasan senjata.

Senat AS pada Minggu 12 Juni 2022 mengumumkan kerangka tanggapan atas penembakan massal yang terjadi di AS, termasuk usulan undang-undang pembatasan senjata untuk meningkatkan program keselamatan dan kesehatan mental di sekolah.
 

Kendaraan yang diduga jadi pemicu penembakan bos rental mobil

3 Alasan Polsek Cinangka Tak Dampingi Bos Rental Mobil yang Jadi Korban Penembakan

Kapolsek Cinangka, AKP Asep Iwan Kurniawan buka suara terkait kabar yang menyebut anggotanya enggan membantu rombongan bos rental mobil.

img_title
VIVA.co.id
4 Januari 2025