4 Cara Tim SAR Swiss Mencari Eril Anak Ridwan Kamil di Sungai Aare

Emmeril Khan Mumtadz atau Eril, putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil
Sumber :
  • Pemprov Jabar

VIVA – Pencarian Eril atau Emmeril Kahn Mumtadz, anak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang hilang di Sungai Aare, Bern, Swiss masih terus dilakukan. Terhitung sudah empat hari Eril hilang sejak Kamis, 26 Mei 2022. Eril terakhir kali terlihat di Schwellenmaetelli dan Engehalde saat berenang hingga akhirnya hilang terseret arus sungai yang mengalir cukup deras. 

RK Dituding Netizen Manfaatkan Kematian Anak Buat Kampanye, Rano Karno: Jangan Fitnah!

Proses pencarian Eril di Sungai Aare melibatkan pihak polisi, polisi maritim, pemadam kebakaran dan Tim SAR Swiss. Hingga saat ini belum ada titik terang dan Eril belum bisa ditemukan. Namun pencarian masih terus dilakukan dengan berbagai cara dan metode oleh pihak tim SAR Swiss. Berikut ini 4 cara yang dilakukan tim penyelamat untuk mencari Eril di Sungai Aare yang dikutip dari artikel VIVA sebelumnya. 

1. Mengerahkan tim penyelam

Mantan Finalis Miss Swiss Dibunuh Suami secara Sadis, Mayat Dimutilasi Pakai Gergaji

Tim SAR Swiss mengerahkan tim penyelam untuk pencarian di bawah air pada titik-titik di sepanjang Sungai Aare yang bisa diakses. Penyelaman juga diketahui dilakukan di muara Sungai Aare dengan memantau kedalaman  air dan arah arus sungai. Muara tersebut merupakan danau tempat aliran sungai bermuara ke sana. Namun kendala sempat terjadi karena warna air sungai yang keruh akibat salju yang meleleh sehingga penyelaman dan pencarian agak sulit. 

2. Drone

Pernyataan Keras Swiss terhadap Israel soal Pemusnahan Warga Palestina dengan Kelaparan

Drone surveillance juga diterbangkan oleh tim SAR Swiss yang terbang rendah di sepanjang Sungai Aare dalam proses pencarian Eril dengan menyisir sungai. Drone yang dipakai dan diterbangkan untuk proses pencarian Eril diketahui berteknologi tinggi. 

Drone yang digunakan saat Eril baru saja dilaporkan hilang sekitar 10 menit adalah drone pemindai suhu tubuh atau thermal selama 15 menit. Kemudian di hari ketiga pencarian menggunakan drone pendeteksi sungai kontur dasar sungai yang akan mencitrakan sungai untuk membantu proses pencarian Eril.

3. Perahu dan sensor

Pada Sabtu, 28 Mei 2022 proses pencarian menggunakan perahu dan sensor yang diketahui mampu mendeteksi kedalam air hingga 3 meter. Sementara pada hari keempat tepat hari ini sesi sore pencarian akan dilakukan di antara pintu air Schwellenmaetelli dan Engehalde dengan menggunakan perahu.

4. Metode boat search

Pencarian hari keempat pada Senin, 30 Mei 2022 dilakukan dengan menggunakan metode boat search dengan alat teropong yang bisa memantau situasi di bawah air. Pencarian dimulai pada pukul 09.00 waktu Swiss yang dipimpin oleh Kepala Polisi Maritim Bern. Lokasi pencarian dikerucutkan di wilayah Marzili. Sementara sore harinya akan dilakukan di Schwellenmaetelli dan Engehalde. 

ETH Zurich - Swiss Federal Institute of Technology

Pintu Universitas di Eropa Mulai Tertutup Bagi Mahasiswa Tiongkok

Mahasiswa Tiongkok, menurut media Jerman, terlibat dalam pekerjaan penelitian yang mungkin memiliki potensi penerapan di dunia militer.

img_title
VIVA.co.id
22 November 2024