Jumlah Pembelian Senjata di AS Alami Kenaikan Bersejarah

Ilustrasi/Senjata api
Sumber :

VIVA – Menurut laporan pemerintah Amerika Serikat (AS), perusahaan senjata api AS memproduksi lebih dari 139 juta senjata untuk pasar komersial selama dua dekade sejak tahun 2000. Hal ini termasuk 11,3 juta produksi senjata api pada tahun 2020.

Anak 14 Tahun di Lebak Bulus Bunuh Ayah dan Nenek Gegara Kesal Dipaksa Belajar? Begini Pengakuannya

Sementara itu, 71 juta senjata api lainnya diimpor pada periode yang sama dibandingkan dengan 7,5 juta yang diekspor. Ini menunjukkan bagaimana kebebasan memiliki senjata api pribadi, yang telah memicu lonjakan kekerasan senjata, pembunuhan, dan bunuh diri.

Menurut laporan departemen kehakiman, laporan tersebut menunjukkan bahwa orang AS telah menjadikan senapan serbu semi-otomatis menjadi senapan favorit, dan terlihat digunakan dalam banyak kejahatan penembakan massal.

Polisi Ungkap Kondisi Terkini Anak yang Bunuh Ayah dan Nenek di Lebak Bulus

Mereka yang memiliki senapan tersebut telah membeli secara massal pistol semi-otomatis berukuran 9 mm yang dijual murah. Senapan itu mudah digunakan, dan akurat seperti yang digunakan kebanyakan polisi sekarang.

Dari laporan itu juga menunjukkan bahwa pihak berwenang menghadapi lonjakan pembelian senjata, yang dibuat di rumah dengan suku cadang yang dapat dibeli secara online dan diproduksi dengan printer 3-D. Selain itu, mereka juga dapat membuat pistol, serta senapan laras pendek yang sama kuat, dan mematikan untuk aksi penembakan massal.

Dewan Bisnis AS-ASEAN Siap Dukung Asta Cita Presiden Prabowo

“Kami hanya dapat mengatasi peningkatan kekerasan saat ini jika kami memiliki informasi terbaik yang tersedia, dan menggunakan alat, dan penelitian paling efektif untuk mendorong upaya kami,” kata Wakil Jaksa Agung Lisa Monaco, dikutip dari The Sundaily, Rabu 18 Mei 2022.

“Laporan ini merupakan langkah penting ke arah itu. Departemen akan terus mengumpulkan data yang diperlukan untuk menyesuaikan pendekatan kami pada penyebab paling siginifikan dari kekerasan senjata, dan mencegah penembak berkeliaran dari jalan,” sambungnya.

Laporan tersebut keluar setelah akhir pekan yang mengejutkan dan menunjukkan bagaimana surplus besar senjata telah membuat tanda kengerian pada masyarakat AS. Pekan lalu, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit mengatakan jumlah kematian akibat senjata api di AS mengalami peningkatan bersejarah pada tahun 2020.

AS tercatat mendapatkan kasus 19.350 pembunuhan oleh senjata api pada 2020, angka tersebut naik hampir 35 persen dari tahun 2019. Selain itu, ada 24.245 kasus bunuh diri oleh senjata api di AS mengalami kenaikan 1,5 persen.

Remaja berusia 14 tahun tega membunuh ayah-nenek di Lebak Bulus, Jakarta Selatan

Psikolog Anak Beberkan Faktor Penyebab Remaja Bunuh Ayah-Nenek di Lebak Bulus

Psikolog anak dan Remaja, Novita Tandry menjelaskan faktor-faktor penyebab remaja berinisial MAS berusia 14 tahun yang tega membunuh ayah dan neneknya di lebak bulus

img_title
VIVA.co.id
4 Desember 2024