Arab Saudi Umumkan Siap Terima 1 Juta Jemaah Haji Tahun 2022

Jemaah haji menerapkan social distancing saat melaksanakan tawaf qudum
Sumber :
  • Twitter @HajMinistry

VIVA – Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi mengumumkan kuota jemaah haji tahun 1443 H/2022 M  berjumlah 1 juta jemaah, baik dari jemaah dalam negeri (domestik) dan jemaah luar Kerajaan Saudi (asing) untuk menunaikan ibadah haji tahun 1443H/2022.

Menag Sebut Arab Saudi Siap Beri Perhatian Khusus Jemaah Haji Indonesia

Jumlah kuota haji di masa pandemi tahun ini meningkat dibanding tahun sebelumnya. Tahun lalu, hanya 58.745 jemaah yang diizinkan melaksanakan ibadah haji. Namun jumlah kuota haji tahun ini masih dibawah kuota normal jemaah haji di luar pandemi yang jumlahnya lebih dari 2 juta orang.

Kementerian mengatakan bahwa Kerajaan ingin memastikan bahwa jumlah maksimum muslim di seluruh dunia dapat melakukan haji dan mengunjungi Masjidil Haram-Masjid Nabawi dalam suasana yang aman dan khusyuk.

Investasi Emas Makin Hot, Gen Z Diingatkan Mulai Disiplinkan Keuangan

"Sangat penting bagi pemerintah Penjaga Dua Masjid Suci untuk menjaga keselamatan dan keamanan jemaah haji serta pengunjung Masjid Nabawi," tulis Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi dalam keterangannya dilansir SPA, Sabtu, 9 April 2022.

Jemaah haji sudah berada di Mina untuk persiapan puncak haji tahun 2021

Photo :
  • Twitter @HajMinistry
Menag RI dan Menhaj Saudi Bertemu di Masjidil Haram, Bahas Haji dan Pemberdayaan Umat

Jumlah jemaah haji yang datang dari negara-negara tertentu untuk haji tahun ini akan disesuaikan dengan dengan kuota yang dialokasikan untuk masing-masing negara, dengan mempertimbangkan kepatuhan terhadap semua rekomendasi kesehatan.

Keputusan ini merupakan komitmen berekelanjutan Khadimul Haramain untuk memastikan keselamatan dan keamanan jamaah haji dan peziarah. 

Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi menyatakan bahwa musim haji tahun ini akan dilakukan sesuai dengan peraturan berikut:

1. Haji tahun ini terbuka untuk mereka yang berusia di bawah 65 tahun dan telah menerima vaksinasi COVID-19 yang disetujui oleh Kementerian Kesehatan Saudi.

2. Jamaah yang berasal dari luar Kerajaan wajib menyerahkan hasil tes PCR negatif COVID-19 yang dilakukan dalam waktu 72 jam sejak keberangkatan ke Kerajaan.

Kementerian telah menginstruksikan bahwa semua jemaah harus mengikuti instruksi kesehatan dan mematuhi semua tindakan pencegahan untuk menjaga kesehatan dan keselamatan mereka saat melakukan ritual haji.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya