Jokowi: Perang Rusia-Ukraina Bikin Semua Negara Pusing

Presiden Joko Widodo.
Sumber :
  • VIVA/Mohammad Yudha Prasetya/Tangkapan layar

VIVA – Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengatakan perang antara Rusia dan Ukraina membuat semua negara menjadi pusing. Selain hanya memperparah krisis ekonomi, perang itu juga meningkatkan ketegangan politik dunia.

Jokowi Ajak 2 Cucunya Nonton Laga Timnas Indonesia Vs Filipina di Manahan

Dia menyebut saat dunia global tengah berjuang dalam pemulihan ekonomi imbas pandemi, terjadi invasi Rusia ke Ukraina berujung perang.

“Pada saat dunia mulai bangkit memulihkan perekonomian bulan lalu, Februari, terjadi perang. Perang yang yang membuat pusing semua negara. Ini akan memperdalam krisis perekonomian dunia dan meningkatkan ketegangan politik dunia," kata Jokowi dalam sambutan CNBC Indonesia Economic Outlook 2022 di Jakarta secara virtual, Selasa, 22 Maret 2022.

Saling Serang, Rusia Gunakan Rudal dari Korea Utara untuk Hancurkan Ukraina

Jokowi bilang dampak perang tersebut di tengah pandemi yang masih melanda, membuat sejumlah harga kebutuhan pokok meningkat. Bahkan, kata dia, memperparah inflasi. 

"Harga minyak naik, gas naik, bahan baku pupuk naik dan harga gandum juga naik, inflasi tentu saja juga semakin meningkat,” tutur Jokowi.

Penjelasan OIKN soal Heboh Aguan Investasi di IKN Demi Selamatkan Jokowi

Pun, Jokowi mengatakan masalah-masalah tersebut menjadi tantangan bagi banyak negara termasuk Indonesia. Menurut dia, tantangan-tantangan ini harus disikapi dengan sangat hati-hati dan dibutuhkan kerja sama, kolaborasi antara pemerintah dan pelaku usaha.  Selain itu, dibutuhkan kebijakan yang cepat dan tepat serta implementasi yang efektif.

“Yang jelas masyarakat tidak boleh menjadi korban dari ketidakpastian global ini. Investasi yang menciptakan lapangan kerja harus terus kita tingkatkan dan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkeadilan harus terus diupayakan," ujarnya.

Perang antara pasukan Rusia ke Ukraina sudah memasuki pekan ke empat. Perang diawali invasi Rusia pada 24 Februari 2022. Sejak saat itu, perang terus berlangsung dan menewaskan kedua belah pihak. Namun, hingga hari ke-26, Ibu Kota Ukraina Kiev, juga belum bisa ditaklukan Rusia.

Pemicu perang karena Rusia tak terima dengan Ukraina yang dekat dengan NATO. Kedekatan dengan NATO akan membuat Ukraina berubah dan kelak jadi ancaman Rusia.
 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya