119 Tahun! 5 Fakta Manusia Tertua Di Dunia dari Jepang Kane Tanaka

Kane Tanaka
Sumber :
  • Tangkapan Layar

VIVA – Kane Tanaka adalah manusia tertua di dunia yang masih hidup sampai sekarang. Bahkan, pada Minggu 2 Januari 2022 lalu ia baru merayakan hari ulang tahunnya ke 119 tahun. Menyadur dari laman The Mainichi, Kane Tanaka lahir tanggal 2 Januari 1903 dan dinobatkan oleh Guinness World Records sebagai manusia tertua di dunia yang masih hidup pada Maret 2019 silam, saat dirinya baru berusia 116 tahun. 

Cerita Nadila Ernesta Berjuang Sembuh dari Psoriasis

Bahkan, Tanaka terlahir sebagai anak prematur dan lebih dari satu bulan ia belum bisa minum susu karena ususnya belum sempurna. Nenek yang berasal dari Jepang ini pernah mengalami kanker sebanyak dua kali dalam hidupnya. Dalam kondisi medis yang mengkhawatirkan, Kane malah dapat hidup lebih panjang. 

Pada usia 45 tahun, Tanaka didiagnosa terkena kanker pankreas. Tapi, penyakit mematikan tersebut akhirnya sembuh total dan tidak kambuh lagi. Kane Tanaka kemudian didiagnosa terkena kanker kolorektal di usia 103 tahun. Siapa sangka, operasi kedua kankernya berjalan mulus dan menyingkirkna penyakit tersebut. Nah, berikut adalah fakta menarik tentang Kane Tanaka, manusia tertua di dunia yang masih hidup sampai saat ini yang disadur dari The Mainichi. 

Teknologi Baru di Mandaya Royal Hospital, Mengurangi Beban Pasien Kanker

1. Suka Makan Cokelat dan Minum Soda

Kane Tanaka

Photo :
  • Tangkapan Layar
Bursa Asia Meriah, Kebahagiaan Investor atas Data Inflasi Jepang Jadi Pendorong

Perempuan yang lahir di tahun yang sama saat Wright bersaudara menciptakan pesawat terbang itu menghabiskan kesehariannya dengan berolahraga, bermain permainan papan, dan walaupun sudah berusia lanjut ia masih suka mengonsumsi cokelat atau minuman bersoda. Tanaka mengatakan bahwa rahasianya berumur panjang adalah dengan mengonsumsi makanan yang enak dan terus belajar. Dia mengatakan ingin hidup sehat sampai berusia 120 tahun. 

2. Kane Tanaka Menerapkan Diet Sehat

Berikutnya diet sehat adalah faktor penting untuk membantu Kane Tanaka mencapai umur yang panjang. Manusia tertua di dunia ini kerap memakan biji-bijian yang sudah diolah dan jarang makan biji-bijian mentah. Sebab, ia mengatakan pada proses menanam, biji-bijian akan disemprot dengan pestisida, sehingga racun akan terkonsentrasi di lapisan luar biji-bijian tersebut. 

3. Kane Tanaka Hidup Bahagia

Kane Tanaka

Photo :
  • Tangkapan Layar

Hal yang tentu saja tidak kalah pentingnya dari kondisi Kane Tanaka yang masih segar di usia senja yaitu dia selalu percaya dan hidup bahagia. Manusia tertua di dunia ini selalu menjaga mentalis optimis, bahkan saat dia menderita kanker sekalipun. Dia juga masih sering pergi jalan-jalan untuk bertemu dengan teman-teman dan mengobrol. 

4. Kane Tanaka Rajin Belajar

Kane Tanaka memiliki kebiasaan baik setiap harinya meski usianya sudah tidak muda lagi. Setiap hari, ia bangun pukul 6 pagi, kemudian dilanjutkan dengan belajar matematika di siang hari. Kini, manusia tertua di dunia ini  tinggal di sebuah panti jompo dan sering bermain board game untuk melatih otaknya supaya tetap pintar. 

5. Menambah Daftar Centenarian di Jepang

Kane Tanaka

Photo :
  • Tangkapan Layar

Selain itu, jumlah orang yang hidup lebih dari usia 100 tahun atau centenarian di Jepang semakin meningkat. Berdasarkan catatan yang dirilis oleh Kementerian Kesehatan Jepang pada September, 86.510 orang berusia 100 tahun atau lebih, naik 6.060 dari tahun sebelumnya.

Centenarian sebelum Kane Tanaka diketahui adalah seorang pria bernama Jiroemon Kimura dari Jepang yang meninggal di usia 116 pada tahun 2013. Kemudian untuk supercentenarian berasal dari Prancis yang bernama Jeanne Calment yang hidup sampai 122 tahun, dan sebagai orang tertua yang tercatat dalam sejarah. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya