Logo ABC

Tembus 6 Juta Orang, Angka Kematian COVID-19 Mungkin 4 Kali Lipat

Baru sekitar 7 persen warga di negara lebih miskin mendapat vaksinasi sementara di negara kaya angkanya 73 persen. (AP: Hussein Malla)
Baru sekitar 7 persen warga di negara lebih miskin mendapat vaksinasi sementara di negara kaya angkanya 73 persen. (AP: Hussein Malla)
Sumber :
  • abc

Angka kematian global karena COVID-19 sudah melewati angka enam juta, namun para pakar mengatakan angka sebenarnya mungkin bisa empat kali lebih tinggi.

Demikian data yang dikeluarkan oleh John Hopkins University di Amerika Serikat dengan kondisi pandemi sudah memasuki tahun ketiga.

Angka kematian lima juta terjadi di bulan Oktober 2021 setelah adanya gelombang penularan varian Delta, dan sekarang angka enam juta terjadi dengan munculnya varian Omicron.

Namun dibandingkan tahun lalu, dunia tampaknya perlahan mulai mendekati kehidupan normal, dengan perjalanan wisata sudah kembali berlangsung, dan bisnis mulai bangkit.

Tetapi angka kematian yang mencapai enam juta menunjukkan bahwa pandemi ini belum akan selesai dalam waktu dekat.

Lebih dari 5.500 orang di Australia meninggal karena virus corona, dengan 2.200 di antaranya terjadi setelah varian Omicron mulai menelan korban pertama di bulan Desember lalu.

Di kawasan Pasifik yang terpencil seperti Tonga, yang terlindungi selama dua tahun terakhir karena lokasinya, sekarang sedang berhadapan dengan naiknya jumlah kasus dan kematian, karena penyebaran varian Omicron yang begitu cepat.