Ini 5 Alasan Swiss Menjadi Tempat Teraman Perang Dunia 3

VIVA – Swiss merupakan salah satu negara teraman jika perang dunia 3 terjadi. Perang antara Rusia dan Ukraina membuat beberapa negara ketar-ketir. Rusia dan Ukraina bisa saja melibatkan banyak pihak seperti Amerika Serikat, anggota Nato lainnya dan juga berbagai negara yang disebut berkoalisi dengan Rusia.

Hal tersebut dianggap dapat memicu Perang Dunia III atau World War III yang sangat mengkhawatirkan bagi warga global. Bagaimana tidak? Bukan hanya kerusakan instan, tapi juga berdampak bagi penggunaan senjata nuklir hingga menjadi kekhawatiran bagi semua orang di dunia.

Swiss adalah salah satu negara paling aman ketika perang dunia ke-3 terjadi. Mengapa Swiss disebut sebagai wilayah yang paling aman? Berikut ulasan lengkapnya yang telah kami rangkum dari berbagai sumber.

Swiss menjadi negara teraman jika perang dunia 3 terjadi. Dikutip dari worldpopulationreview, Swiss memiliki skor 1,366. Swiss menempati peringkat lima besar dalam domain Keselamatan dan Keamanan, kehilangan satu peringkat dari 2019. Bersama dengan beberapa negara lain yang sangat damai, Swiss berada di antara sepuluh pengekspor senjata tertinggi per kapita setiap tahun selama lima tahun terakhir. Untungnya, Swiss menempati peringkat keempat secara global untuk ketahanan pangan dan termasuk di antara sepuluh negara paling damai untuk konflik domestik dan internasional yang sedang berlangsung.

Ada beberapa kesamaan di antara negara-negara teraman di dunia, seperti tingkat kekayaan, kesejahteraan sosial, dan pendidikan mereka. Selain itu, negara-negara ini memiliki sistem peradilan pidana yang efektif dan pemerintah yang memelihara hubungan yang sangat sehat dengan warganya. Amerika Serikat saat ini berada di peringkat 128 dalam Peringkat Perdamaian Global. 

Peringkat Amerika Serikat telah turun setiap tahun sejak 2016 dan dapat dikaitkan dengan penurunan kepuasan hidup dan peningkatan kesenjangan kekayaan. Jika membandingkan laporan tahun 2020 dengan laporan sebelumnya yang dirilis pada tahun 2019, total 81 negara lebih damai dibandingkan tahun sebelumnya. 

Namun, 80 "kemerosotan" dilaporkan, menunjukkan bahwa 80 negara kurang damai pada tahun 2020 dibandingkan pada tahun 2019. Skor rata-rata negara menurun sebesar 0,34%. Eropa tetap menjadi wilayah paling damai di dunia, posisi yang dipegangnya setiap tahun dalam Indeks Perdamaian Global.

Swiss adalah negara pegunungan dan beragam etnis tetapi terkurung daratan yang terasa seperti panutan utama Eropa. Swiss meskipun dikelilingi oleh negara-negara yang secara historis bergejolak (misalnya Austria, Prancis, dan Jerman) masih merupakan tanah yang sangat damai dan makmur, terutama karena geografinya dan persiapan pemerintah yang matang untuk perang.

4. Swiss membangun bunker nuklir di lokasi rahasia

Di sisi selatan negara itu terletak pegunungan Alpen Swiss, anugerah geografis sebuah benteng. Swiss telah membangun lebih dari 20.000 bunker nuklir di lokasi-lokasi rahasia di sepanjang rangkaian pegunungan yang dapat menampung lebih dari 114% populasinya dengan aman dari bencana nuklir (ya, mereka dapat menerima banyak pengungsi). Dalam kasus invasi dari selatan, struktur Pegunungan Alpen yang bergerigi memberikan para pembela sudut pandang yang bagus atas para penyerbu. Swiss juga nonblok sejak perang melawan Napoleon. Mereka tidak pernah berada dalam aliansi sejarah, tidak pernah. Menjadikannya bukan musuh siapa pun.

5. Negara paling netral

Meski Swiss dikelilingi oleh Perancis, Jerman, Austria, dan Italia, tetapi bila perang terjadi negara ini paling aman karena Swiss bukan termasuk sebagai anggota Uni Eropa. Swiss dikenal sebagai negara yang netral. Swiss juga bukan anggota Nato. Bahkan, Swiss juga tidak tergabung dengan organisasi global seperti PBB, hingga pada tahun 2002 dan tidak pernah berperang lagi selama lebih dari 200 tahun. Perang terakhir saat melawan Napoleon pada tahun 1815.

Itulah beberapa alasan mengapa Swiss menjadi tempat paling aman ketika terjadi perang dunia ke-3. Swiss merupakan salah satu negara yang paling aman, damai, dan netral.

Budi Gunawan Tegaskan Presiden Prabowo Netral di Pilkada 2024

Menko Polkam Budi Gunawan mengingatkan kepada seluruh penyelenggara agar bersikap netral guna menciptakan suasana damai, adil dalam Pilkada 2024.

VIVA.co.id

10 November 2024