Logo BBC

Pengungsi Rohingya kabur dari RI ke Malaysia dengan Bayar Rp20 Juta

Pengungsi Rohingya. BBC Indonesia
Pengungsi Rohingya. BBC Indonesia
Sumber :
  • bbc

Jika mereka tak punya keluarga di Malaysia, sebut Alif, maka mereka tidak akan berangkat.

"Yang bawa mereka itu tidak bisa begitu saja, harus ada kasih biaya. Mereka ada yang punya saudara di Malaysia, ada yang punya suami, abang… semuanya ada keluarga di Malaysia," tukasnya.

Menurut yang pernah didengar Alif dari sesama orang Rohingya, biaya untuk memberangkatkan seseorang dari Lhokseumawe ke Malaysia sebesar 4.000 RM, atau setara dengan nyaris Rp14 juta.

BBC News Indonesia berhasil mendapatkan keterangan dari seorang Rohingya yang bermukim di Malaysia. Salah seorang keluarganya, kata perempuan yang meminta namanya dirahasiakan ini, saat ini masih berada di BLK Lhokseumawe.

Melalui pesan suara, dia mengatakan mau membayar hingga 6.000 RM - atau setara dengan lebih dari Rp20 juta - untuk memindahkan keluarga tersebut dari Aceh ke Malaysia.

"Tapi harus satu tangan yang mengantarnya, jangan ada lagi pindah-pindah tangan. Soalnya saudara saya itu yatim piatu, dan hanya saya saja saudaranya," sebut perempuan itu.

penyelundup Rohingya
Getty Images
Empat orang pria ditahan atas tuduhan penyelundupan pengungsi Rohingya ke Indonesia di Banda Aceh pada Oktober 2020. Ribuan orang Rohingya dikirim dengan perahu ke berbagai negara di Asia Tenggara oleh jejaring penyelundup multinasional, dari orang-orang di Bangladesh hingga orang-orang Rohingya sendiri.

Kaburnya rombongan pengungsi pada 10 Februari ini terjadi setelah sebelumnya polisi mengamankan dua pria asal Sumatera Utara di Lhokseumawe pada 18 Januari.

Dua pria itu, menurut Kabid Humas Polda Aceh Kombes Winardy kepada wartawan pada Kamis (20/01), adalah penyedia mobil sewaan yang dijanjikan Rp2 juta dan "diduga kuat akan melakukan penjemputan terhadap imigran Rohingya di penampungan Shelter BLK".

Delapan perempuan Rohingya kabur di saat bersamaan dengan diciduknya dua pria tersebut. Polisi saat ini masih mendalami dugaan keterlibatan sindikat TPPO dalam kasus ini.

Peranan-peranan dalam proses kaburnya para pengungsi Rohingya ini, sesuai dengan apa yang dikatakan Alif kepada BBC News Indonesia.

"Intinya ada peran warga lokal. Karena kalau Rohingya [sendiri] tidak mungkin, sebab mereka tidak tahu lokasi di sini," ujar Alif.

`Menunggu kabar negara ketiga`

Nurhabah, 21 tahun, adalah satu dari 41 pengungsi Rohingya yang tersisa di BLK Lhokseumawe. Menurut dia, teman-temannya yang telah kabur adalah mereka yang memiliki telepon genggam, sehingga bisa menghubungi keluarga yang ada di Malaysia.