Logo BBC

Orang Yahudi Menyamar Jadi Muslim Agar Bisa Ibadah di Kompleks Al-Aqsa

Raphael Morris Warga Yahudi. BBC Indonesia
Raphael Morris Warga Yahudi. BBC Indonesia
Sumber :
  • bbc

"Misinya adalah untuk merebut kembali Temple Mount," kata Morris kepada BBC. "Anda ganti pakaian, ganti topi Anda. Terkadang Anda perlu mengecat rambut atau memotong rambut," katanya.

Praktik seperti ini setidaknya pernah terjadi sejak 2016 dan berujung pada pepenangkapan polisi.

Raphael menambahkan, ia dan anggotanya bahkan belajar beberapa bahasa Arab agar menyempurnakan penyamaran sehingga dapat memasuki kompleks itu tanpa batas waktu dan larangan.

"Umat Islam memiliki salat lima waktu sehari. Anda dapat berdoa bersama mereka tetapi membaca doa Yahudi atau Anda dapat pergi di antara mereka dan berdiri di mana pun Anda inginkan di sana lalu berdoa," kata Raphael.

Umat Yahudi menyebut situs suci yang diperebutkan sebagai Temple Mount, sedangkan umat Muslim menyebut sebagai Masjid al-Aqsa
AFP
Umat Yahudi menyebut situs suci yang diperebutkan sebagai Temple Mount, sedangkan umat Muslim menyebut sebagai Masjid al-Aqsa

Melalui upaya itu, Raphael mengatakan, mereka dapat berdoa dengan tenang dan melaksanakan ibadah sesuai dengan ajaran agamanya.

"Anda dapat berdoa dan berjalan di sekitar Temple Mount tanpa ada polisi yang mengejar Anda. Walaupun ini tidak masuk akal, orang bisa ditangkap karena berdoa kepada Tuhan," kata Raphael.