Logo ABC

30 Negara Masih Gunakan Sinovac Meski Belum Tentu Ampuh Hadapi Omicron

Indonesia memulai program vaksinasi terhadap anak-anak dan juga booster di tengah meningkatnya kasus Omicron. (Reuters: Ajeng Dinar Ulfiana)
Indonesia memulai program vaksinasi terhadap anak-anak dan juga booster di tengah meningkatnya kasus Omicron. (Reuters: Ajeng Dinar Ulfiana)
Sumber :
  • abc

Dr Kim memperkirakan kalau Omicron menyebar lagi dengan cepat di Indonesia, maka angka korban meninggal bisa meningkat.

"Varian ini bisa mengenai mereka yang sebelumnya sudah kena," katanya.

"Paling tidak dari data yang ada, terlihat jika varian ini kurang ganas, mereka yang terkena gejalanya tidak parah."

"Namun bila jumlah kasusnya tinggi, maka jumlah mereka yang harus dirawat di rumah sakit juga akan meningkat."

Jumlah produksi vaksin sudah memadai

Dunia saat ini memerlukan vaksin Pfizer dan Moderna dalam jumlah besar guna memerangi Omicron, tapi Dr Kim mengatakan produksi vaksin sudah tidak lagi menjadi masalah besar.

"Secara global, kita sekarang memproduksi vaksin sekitar 1,5  miliar sampai 2 miliar dosis per bulan," katanya.