Sergei Krikalev: Warga Soviet Terakhir Ditinggalkan di Ruang Angkasa
- bbc
Sementara isolasi dapat memicu masalah-masalah psikologis, seperti perubahan perilaku atau kehilangan mood.
Tapi Krikalev, bagaimanapun, selalu tahu bahwa tugasnya adalah untuk tetap berada di luar angkasa.
Tanpa pengganti
Pada Oktober, tiga kosmonaut baru tiba di stasiun luar angkasa MIR, tapi tak seorang pun dari mereka dilatih untuk menggantikan Krikalev.
Menurut Lewis, orang-orang yang paling khawatir terhadap Krikalev justru mereka yang berada di luar Uni Soviet. Mereka berkata, "Bayangkan, seorang pria ditinggalkan begitu saja di angkasa luar."
Bagi pemerintah Rusia, bagaimanapun, masalahnya sederhana saja. "Mereka memiliki prioritas lain, permasalahan lain."
Ditambah lagi, pada 25 Oktober 1991, Kazakhstan mendeklarasikan kedaulatannya, yang berarti, kosmodrom tempat meluncur Krikalev tidak lagi di bawah kendali Rusia.
Pada 25 Desember 1991, Uni Soviet sepenuhnya kolaps.
Hari itu, Gorbachev mengumumkan pengunduran dirinya karena masalah kesehatan, mengakhiri kekaisaran yang telah terluka parah.
Uni Soviet pecah menjadi 15 negara, dan pemerintahan yang mengirim Krikalev ke ruang angkasa tidak ada lagi.
Leningrad, kota kelahirannya, kelak disebut Saint Petersburg.