Rombongan Positif COVID, Menlu AS Antony Blinken Batal ke Thailand
- Kemenlu RI
VIVA – Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken mempersingkat kunjungannya ke Asia Tenggara akibat temuan kasus COVID-19 di antara anggota rombongannya, kata seorang pejabat Deplu AS, Rabu. Keputusan itu dibuat untuk mengurangi risiko penyebaran COVID-19 serta mengutamanan kesehatan dan keselamatan.
Seperti diketahui, seorang anggota pers yang menemani Blinken dalam kunjungan ke tiga negara di Asean dinyatakan positif terkena virus corona pada hari Rabu, setibanya di Kuala Lumpur. Kondisi itu memaksa Blinken dan rombongan untuk membatalkan lawatan selanjutnya ke Bangkok, dan kembali ke Amerika Serikat.
Juru bicara Deplu AS Ned Price mengatakan, Antony Blinken telah mengungkapkan penyesalannya yang mendalam via telepon kepada Menlu Thailand, negara tempat dia dijadwalkan akan menghadiri sejumlah pertemuan pada Kamis, 16 Desember 2021.
"Sekretaris menyatakan penyesalannya yang mendalam kepada Menlu Thailand bahwa dia tidak dapat mengunjungi Bangkok minggu ini. Dia menjelaskan bahwa untuk mengurangi risiko penyebaran COVID-19 dan untuk memprioritaskan kesehatan dan keselamatan rombongan perjalanan AS dan mereka yang akan melakukan kontak dengan sekretaris akan kembali ke Washington, DC," kata Price dilansir ABCNews.
Dalam sebuah pernyataan yang diposting online, Kedutaan Besar AS di Kuala Lumpur mengatakan telah memberi tahu pemerintah Malaysia tentang kasus virus tersebut dan berterima kasih kepada pihak berwenang Malaysia atas dukungan mereka.
"Satu-satunya anggota rombongan perjalanan yang dinyatakan positif adalah mematuhi semua persyaratan Kementerian Kesehatan," kata Kedutaan. "Kami dapat mengonfirmasi bahwa orang tersebut tidak terlibat dan tidak berpartisipasi dalam program Sekretaris Blinken di Kuala Lumpur,"
Blinken tiba di Kuala Lumpur Selasa malam dari Jakarta, Indonesia. Dia memulai lawatannya di kota Liverpool, Inggris, dimana dia berpartisipasi dalam pertemuan Menteri Luar Negeri G7 selama akhir pekan.
Departemen Luar Negeri telah menguji tes COVID-19 orang-orang dalam rombongan di pesawat Blinken setiap hari, dan wartawan itu dites negatif di Liverpool dan Jakarta.