Jokowi Lantik 12 Dubes Baru, Politisi hingga eks Bos Grup Konglomerat

VIVA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi menugaskan sekaligus melantik 12 duta besar (dubes) Republik Indonesia (RI) yang akan ditempatkan ke sejumlah negara.

Sosok para dubes ini datang dari berbagai kalangan. Pelantikan sebagaimana biasanya berlangsung di Istana Negara, Jakarta yang dilangsungkan beruntun dengan pelantikan panglima TNI, kepala staf TNI AD dan kepala BNPB.

Setelah pembacaan surat keputusan presiden, para dubeskemudian membacakan sumpah janji dan jabatan.

“Demi Allah saya bersumpah/Demi Tuhan saya berjanji. Bahwa saya untuk diangkat menjadi duta besar luar biasa dan berkuasa penuh (LBBP) akan setia kepada UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 serta akan menjalankan segala peraturan perundang-undangan dengan selurus-lurusnya demi Dharma Bakti saya kepada bangsa dan negara," kata Jokowi saat membacakan sumpah diikuti oleh para dubes yang dilantik itu.

Dari beberapa nama yang dilantik, terdapat sejumlah nama pejabat karier pun politisi. Di antaranya Zuhairi Misrawi, intelektual muda Nahdlatul Ulama yang juga kader PDI Perjuangan. Zuhairi diketahui juga merupakan lulusan Universita Al Azhar Kairo, Mesir. 

Selain itu ada nama Daniel Tumpal Simanjuntak yang merupakan pejabat karier di Kementerian Luar Negeri yang sebelumnya pun pernah duduk sebagai Direktur Afrika di Direktorat Jenderal Asia dan Pasifik Kementerian Luar Negeri. 

Selain itu ada jug nama Gandi Sulistiyanto yang sebelumnya merupakan petinggi perusahaan Grup Sinar Mas, salah satu grup konglomerasi besar di Indonesia.

Berikut  daftar nama ke-12 duta besar LBBP yang dilantik Presiden Jokowi:

1. Dubes LBBP RI untuk Italia, M. Prakosa;

2. Dubes LBBP RI untuk Portugal, Rudy Alfonso; 

3. Dubes LBBP RI untuk Ukraina, Ghafur Akbar Dharmaputra;

4.Dubes LBBP RI untuk Polandia, Anita Luhulima;

5. Dubes LBBP RI untuk Kroasia, Suwartini Wirta;

6. Dubes LBBP RI untuk India, Ina Krisnamurti;

7. Dubes LBBP RI untuk Kanada, Daniel Tumpal Simanjuntak;

8. Dubes LBBP RI untuk Tunisia, Zuhairi Misrawi;

9. Dubes LBBP RI untuk Austria, Damos Agusman;

10. Dubes LBBP RI untuk Bangladesh, Heru Subolo;

11. Dubes LBBP RI untuk Korea Selatan, Gandi Sulistiyanto; 

12. Dubes LBBP RI untuk Tanzania, Triyogo Jatmiko.

Nasdem Terbuka jika Jokowi Ingin Gabung Usai Dipecat PDIP

Nasdem menyerahkan keputusan bergabung ke dalam partai politik kepada Jokowi.

VIVA.co.id

18 Desember 2024