Sertifikat Vaksin di India Malah Ada Gambar Muka PM Dikecam
- bbc
Pesan dalam sertifikat vaksin, menurutnya "seperti berkhotbah kepada orang yang bertobat".
"Modi bukan perdana menteri pertama India dan ini bukan program vaksinasi pertama India. Namun program melawan Covid-19 dan vaksinasi diproyeksikan sebagai pertunjukan satu orang, alat propaganda perdana menteri," kata Peter.
Peter gusar karena dia harus membayar untuk mendapatkan vaksin Covid-19 di rumah sakit swasta. Dia memilih membayar karena menurutnya terdapat antrian panjang untuk vaksin gratis di rumah sakit milik pemerintah.
"Saya membayar 750 rupee (sekitar Rp140 ribu) untuk setiap dosis vaksin, jadi mengapa foto Modi harus ada di sertifikat saya?" kata Peter.
Pengadilan Tinggi Kerala memberi waktu dua minggu kepada pemerintah federal dan otoritas negara bagian untuk menanggapi keberatan ini.
Dua juru bicara Partai Bharatiya Janata (BJP) yang dipimpin Modi menolak untuk mengomentari petisi Peter.
Foto Modi pada sertifikat vaksin juga dikritik saingan politiknya. Beberapa negara bagian yang dikuasai oposisi bahkan telah mengganti foto Modi dengan gambar menteri utama atau orang nomor satu di wilayah itu.
Pemimpin senior partai Kongres, Priyanka Gandhi Vadra, menuduh Modi menggunakan vaksin untuk publisitas pribadi.