Siklon Tropis Kompasu Hantam Filipina, 9 Orang Tewas 11 Hilang

Ilustrasi siklon tropis
Sumber :
  • ANTARA/HO-BMKG

VIVA – Sembilan orang tewas dan 11 lainnya hilang dalam bencana banjir dan longsor di Filipina setelah siklon tropis Kompasu memicu hujan deras, kata badan penanggulangan bencana setempat, Selasa 12 Oktober 2021.

Banjir Bandang Danau Toba Prapat, 18 Rumah Rusak dan 277 Terdampak

Kompasu, dengan kecepatan angin maksimal mencapai 100 kilometer per jam, menyerap sisa-sisa siklon sebelumnya sebelum menerjang Filipina pada Senin malam. Sekitar 1.600 orang dievakuasi.

Badan bencana mengatakan sedang memverifikasi informasi dari kantor-kantor daerah yang melaporkan empat orang tewas dalam longsor di provinsi utara Benguet dan lima lainnya tewas dalam banjir bandang di Palawan, provinsi pulau di barat daya Filipina.

ICC: Pemerintah Filipina Tahu Rencana Penangkapan Duterte

Pihak berwenang tengah melakukan operasi pencarian dan penyelamatan terhadap 11 orang yang dilaporkan hilang dalam kedua bencana itu.

Filipina, negara kepulauan dengan lebih dari 7.600 pulau, setiap tahun diterjang badai atau topan yang menyebabkan hujan deras yang memicu longsor mematikan.

ICC Klaim Punya Alasan Kuat Tahan Eks Presiden Filipina Rodrigo Duterte

Presiden Rodrigo Duterte sedang memonitor upaya tanggap bencana oleh pemerintah, kata juru bicaranya, Harry Roque, pada Selasa, dilansir tvOnenews.

Tim penyelamat berada di lokasi kejadian, sementara jaringan listrik, air dan jalan sedang dipulihkan, kata dia.

Kompasu, badai tropis ke-13 yang melanda Filipina, diperkirakan akan meninggalkan wilayah di negara itu pada Selasa, kata badan cuaca negara.

Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Jumat, 28 Maret 2025 (sumber: tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden)

Prabowo Tegaskan RI Siap Bantu Pemulihan Myanmar dan Thailand Usai Diguncang Gempa

Presiden RI Prabowo Subianto menegaskan kesiapan Indonesia dalam memberikan bantuan pemulihan kepada Myanmar dan Thailand.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2025