Produk Es krim Unilever Boikot Penjualan di Tepi Barat
- bbc
Merek es krim Ben & Jerry`s memutuskan untuk menghentikan penjualan di Tepi Barat dan Yerusalem Timur yang diduduki Israel.
Perusahaan tersebut mengatakan langkah itu ditempuh karena "berjualan di Wilayah Pendudukan Palestina (OPT) tidak konsisten dengan nilai-nilai es krim Ben & Jerry`s".
Perdana Menteri Israel, Naftali Bennett, menegaskan tindakan tersebut "salah secara moral". Dia juga memperingatkan bos Unilever, yang menaungi merek Ben & Jerry`s sejak 2000 lalu.
Tepi Barat dan Yerusalem Timur telah dikendalikan Israel sejak Perang Timur Tengah pada 1967.
Kini lebih dari 600.000 penduduk Yahudi bermukim di 140 permukiman yang tersebar di wilayah tersebut. Sebagian besar komunitas internasional menganggap permukiman-permukiman itu ilegal berdasarkan hukum internasional, namun Israel menyangkalnya.