Logo ABC

AS akan Buka Lagi Konsulat di Yerusalem untuk Palestina

Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas berbicara setelah mengadakan pertemuan dengan Menlu Amerika Serikat Antony Blinken di Ramallah. (Pool via Reuters: Alex Brandon)
Presiden Otoritas Palestina Mahmoud Abbas berbicara setelah mengadakan pertemuan dengan Menlu Amerika Serikat Antony Blinken di Ramallah. (Pool via Reuters: Alex Brandon)
Sumber :
  • abc

Sejalan dengan misi Blinken, pihak Israel mengatakan akan mengizinkan pasokan obat-obatan, bahan bakar minyak, dan makanan untuk dapat masuk ke sana untuk pertama kalinya sejak konflik dimulai 10 Mei.

Namun pejabat Amerika Serikat mengatakan masih terlalu dini untuk memulai pembicaraan damai menyeluruh, karena Israel masih ada kebuntuan politik setelah pemilu empat kali dalam dua tahun tidak menunjukkan kejelasan pemenangnya. 

Sementara  Palestina sendiri masih terpecah antara Hamas dan Presiden Abbas yang didukung oleh pihak Barat.

Desakan negara-negara Islam untuk PBB

Koalisi dari beberapa negara Islam telah mendesak PBB untuk melakukan penyelidikan mengenai kemungkinan adanya tindak kriminal dalam konflik selama 11 hari dan membangun sistem komando pertanggungjawaban.

Dewan HAM PBB mengadakan pertemuan khusus hari Kamis ini, atas permintaan Pakistan, yang menjadi koordinator Organisasi Kerjasama Islam (OIC) yang juga membawahi wilayah Palestina.

Negara-negara Islam ini sudah mengirimkan draft resolusi  bagi pembentukan komisi independen internasional, untuk menyelidiki apakah ada pelanggaran HAM di wilayah Palestina, termasuk di Yerusalem Timur dan di Israel sejak 13 April.