Militer Ukraina Sebut Anggota Meninggal Usai Divaksin CoviShield

Ilustrasi Vaksin COVID-19.
Sumber :
  • Kaspersky

VIVA – Militer Ukraina pada Selasa (23/3) menyebutkan bahwa salah seorang anggota militer perempuan meninggal dua hari setelah menerima vaksin CoviShield, namun penyebab kematian tersebut masih belum ditentukan.

Dikirim Latihan Perang ke Prancis, Puluhan Tentara Ukraina Kabur Membelot

Melalui pernyataan militer mengungkapkan anggota tersebut tiba-tiba tidak sadarkan diri, meski tidak memiliki keluhan sebelumnya.

Kasus ini merupakan kematian pertama yang dilaporkan sejak Ukraina memulai vaksinasi pada Februari usia menerima pengiriman pertama 500.000 dosis vaksin CoviShield, vaksin AstraZeneca versi India.

Guru hingga Warga Sekitar Sekolah Tak Dapat Program Makan Bergizi Gratis

Ukraina mencatat rekor harian 333 kematian COVID-19 dalam 24 jam terakhir, kata Menteri Kesehatan Maksym Stepanov pada Selasa.

Rekor sebelumnya yakni 289 kematian dilaporkan pada 17 Maret.

Pangkoarmada Ungkap Alasan Oknum TNI AL Penembak Bos Rental Bawa Senpi

Mantan republik Soviet berpenduduk 41 juta jiwa itu mengalami lonjakan tajam kasus COVID-19 dalam beberapa pekan belakangan, yang dikatakan Perdana Menteri Denys Shmygal sebagai gelombang ketiga pandemi. (Antara/Ant)

VIVA Militer: Mayat tentara Ukraina usai dieksekusi mati pasukan Rusia

2 Tentara Ukraina Dieksekusi Mati, Kepalanya Jebol Ditembak Jarak Dekat

Ukraina kembali menuding Rusia melanggar Hukum Humaniter Internasional.

img_title
VIVA.co.id
7 Januari 2025