Istri Kartel Narkoba Kelas Kakap Asal Meksiko Ditangkap
- CNN
VIVA – Istri dari pemimpin kartel narkoba kelas kakap asal Meksiko yang terkenal, Joaquin 'El Chapo' Guzman Loera, ditangkap dengan tuduhan terkait perdagangan narkoba internasional.
Pihak berwenang menangkap Emma Coronel Aispuro, yang berkewarganegaraan ganda Amerika Serikat-Meksiko, pada Senin waktu setempat di Bandara Internasional Dulles di Washington DC.
Istri El Chapo dituduh berpartisipasi dalam konspirasi untuk mendistribusikan obat-obatan seperti kokain, metamfetamin, heroin dan mariyuana di AS. Dia juga dituduh membantu merencanakan pelarian Guzman Loera tahun 2015 lalu dari penjara di Meksiko, serta kembali membantu merencanakan pembobolan penjara saat suaminya kembali ditangkap pada tahun 2016.
Baca juga:Â COVID-19 Renggut Nyawa 500 Ribu Warga AS, Biden: Tonggak Sejarah Suram
Guzman Loera dihukum di pengadilan federal di New York pada tahun 2019. Karena memimpin Kartel Sinaloa, yang pernah disebut FBI sebagai kemitraan perdagangan narkoba paling produktif di dunia, dan dijatuhi hukuman penjara seumur hidup.
Menurut dokumen pengadilan, Aispuro dicurigai bersekongkol dengan membagikan 1.000 kilogram atau lebih mariyuana, 500 gram sabu-sabu atau lebih, serta lima kilogram atau lebih kokain.
Pernyataan tertulis dari agen FBI yang terlibat dalam kasus terhadap Aispuro mengungkapkan, lebih banyak detail tentang latar belakangnya. Menurut dokumen itu, ayahnya diyakini sebagai anggota kartel Sinaloa, dan ayah serta saudara laki-lakinya telah ditangkap di Meksiko atas tuduhan narkotika dan senjata api.
Menurut catatan FBI, Aispuro tumbuh dengan pengetahuan tentang industri perdagangan narkotika. Dia menikahi El Chapo dengan pengetahuan penuh tentang bidang pekerjaannya ketika dia masih remaja. Dari pernikahan tersebut, pasangan bandar narkoba itu memiliki anak kembar perempuan.
Kepala BNN: Lubang Jembatan Jadi Tempat Transaksi Baru Peredaran Narkoba
Kepala BNN RI Marthinus Hukom mengungkap temuan baru terkait peredaran narkoba di Indonesia: menggunakan lubang-lubang di jembatan sebagai tempat transaksi baru.
