China Dorong Pendidikan untuk Membuat Anak Laki-laki Lebih Maskulin
- bbc
Sebuah pemberitahuan dari Kementerian Pendidikan China telah menyebabkan kehebohan setelah menyatakan para pemuda di negara itu terlalu "feminin". Pesan tersebut dikritik sebagai pesan seksis oleh banyak pengguna internet - meski beberapa orang juga mengatakan selebritas pria China yang semestinya disalahkan.
Sudah beberapa lama ini, pemerintah China telah mengisyaratkan keprihatinan bahwa panutan-panutan laki-laki paling populer di negara itu tidak lagi merupakan sosok-sosok kuat dan atletis seperti "pahlawan tentara".
Bahkan Presiden Xi Jinping, yang terkenal sebagai seorang penggemar besar sepak bola, telah lama berusaha untuk mengembangkan bintang-bintang olahraga yang lebih baik.
Pekan lalu, Kementerian Pendidikan mengeluarkan pemberitahuan dengan judul yang tidak diragukan lagi tentang tujuannya.
Proposal untuk Mencegah Feminisasi Remaja Laki-Laki meminta sekolah-sekolah untuk sepenuhnya mereformasi pendidikan jasmani dan memperkuat perekrutan guru-guru.
Isi pemberitahuan tersebut menyarankan untuk merekrut mantan atlet dan orang-orang dari latar belakang dunia olahraga - dan "mengembangkan dengan penuh semangat" olahraga tertentu, seperti sepak bola, dengan maksud untuk "mengembangkan maskulinitas siswa-siswa".