Satu Kasus COVID-19 Ditemukan, Kota Perth Langsung Lockdown
- abc
Kota Perth dan sejumlah wilayah lainnya di Australia Barat memberlakukan lockdown sejak hari Minggu kemarin (31/01), setelah ditemukan satu kasus positif COVID-19.
- Kota Perth dan sejumlah wilayah Australia Barat memasuki masa lockdown lima hari sejak hari Minggu
- Pemerintah mengambil tindakan ini setelah ditemukan satu kasus COVID-19 pada seorang penjaga hotel karantina
- Orang itu dikhawatirkan telah terinfeksi varian baru virus corona dari Inggris yang lebih cepat menular
Terhitung sejak pukul 18:00 waktu setempat kemarin, Perth, wilayah Peel, dan wilayah Barat Daya Australia Barat menjalani "lockdown" selama lima hari.
Mereka tidak diperkenankan keluar rumah, kecuali dengan empat alasan: berbelanja untuk keperluan makanan dan sehari-hari, mendapat perawatan kesehatan atau berobat, bekerja jika tidak bisa dilakukan dari rumah, dan berolahraga di lingkungan sekitar rumahnya dengan hanya satu orang lainnya selama paling lama satu jam.
Satu kasus positif diketahui berasal dari seorang pekerja di sebuah hotel karantina yang ditujukan bagi warga Australia yang pulang dari luar negeri.
Pelacakan kontak dari pria yang terinfeksi telah dilakukan beberapa jam sebelum lockdown dan hingga kini masih berlangsung.
Hasil dari tes genom dari kasus ini kemungkinan bisa diketahui hari ini atau besok, namun pihak berwenang memperkirakan pria ini terinfeksi varian baru dari Inggris.
Ia terinfeksi saat bertugas di hotel karantina yang menampung seorang pasien positif.
Sejalan dengan itu, tes massal terhadap warga di sekitar lokasi yang terpapar juga telah dilakukan kemarin.