Kematian COVID-19 di Inggris Menembus 100.000 Orang, Apa Penyebabnya?
- bbc
Lebih dari 100.000 orang di Inggris meninggal dunia akibat virus corona. Di awal pandemi, mungkin tak ada yang memperkirakan angka kematian setinggi ini.
Apa yang menyebabkan Inggris menjadi salah satu negara dengan korban meninggal akibat Covid-19 terbanyak di dunia?
Partai Buruh yang beroposisi, mengatakan Inggris sudah membuat "kesalahan monumental" dan "serangkaian kesalahan" yang menyebabkan salah satu tingkat kematian terburuk di dunia.
Jonathan Ashworth, menteri bayangan bidang kesehatan mengatakan kepada BBC, bahwa perdana menteri Inggris menunda bertindak berdasarkan saran ilmiah untuk melakukan lockdown sebanyak tiga kali.
- Inggris mulai lockdown nasional ketiga dan hadapi "minggu-minggu terberat"
- Hilang penciuman akibat virus corona `beda dari pilek dan flu`
- Covid-19: Gejala, penyebaran, penanganan, pengobatan dan penyembuhan
Pada hari Selasa (26/01), ketika Inggris melewati 100.000 kematian, Boris Johnson mengatakan dirinya "sangat menyesal atas setiap nyawa yang hilang".
"Kami benar-benar telah melakukan semua yang kami bisa," ujarnya.
Tetapi kepada program Radio 4, Today, Ashworth mengatakan dia tidak percaya Boris Johnson sudah melakukan segala yang dia bisa, seraya menambahkan, "Saya tidak menerima itu."