Reaksi Para Pemimpin Dunia terhadap Aksi Barbar Pendukung Trump
- bbc
Para pemimpin dunia mengecam aksi kekerasan di Washington DC, ketika sejumlah demonstran pendukung Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, menyerbu Gedung Capitol.
Rapat gabungan Kongres untuk mengesahkan kemenangan presiden terpilih Joe Biden terpaksa ditangguhkan akibat penyerbuan tersebut.
Banyak pemimpin menyerukan perdamaian dan transisi kekuasaan yang tertib, serta menggambarkan apa yang terjadi sebagai "mengerikan" dan "serangan terhadap demokrasi".
Perdana Menteri Inggris, Boris Johnson, mengecam kejadian itu dan menyebutnya sebagai "pemandangan yang memalukan".
"Amerika Serikat mewakili demokrasi di seluruh dunia dan sekarang sangat penting adanya transfer kekuasaan yang damai dan tertib," tulisnya di Twitter.
Sejumlah politisi Inggris lainnya mengikuti langkah Johnson dan mengkritik kekerasan yang berlangsung, termasuk pemimpin oposisi, Sir Keir Starmer, yang menyebutnya sebagai "serangan langsung terhadap demokrasi".
Pemimpin Skotlandia, Nicola Sturgeon, menyatakan melalui Twitter bahwa pemandangan dari Gedung Capitol "benar-benar mengerikan".
https://twitter.com/NicolaSturgeon/status/1346919836811669507