Politikus Eropa Ini Disorot, Ikut Pesta Seks Gay Saat Lockdown
- bbc
Tindakan Szajer, kata Orban, "tidak punya tempat pada nilai-nilai keluarga politik kami". Walaupun kontribusi Szajer pada perkembangan Partai Fidesz tidak akan dilupakan, tindakannya "tidak bisa diterima dan tidak dapat dibela", tambah Orban.
Orban adalah pemimpin cerdik dan efektif, yang membangun reputasi politiknya sebagai aktivis oposisi penyeru pemilu bebas dan diakhirinya pendudukan Uni Soviet di Hongaria.
Namun, respons Orban terhadap Szajer mengingatkan khalayak pada individu-individu bermasalah atau memalukan pada era Soviet yang tiba-tiba menjadi "bukan-manusia". Dan itulah yang mungkin terjadi pada nasib Szajer.
Perbedaan nilai
Kasus Szajer menggambarkan perbedaan budaya antara Eropa Barat dan Eropa Timur dalam topik seperti hak-hak gay.
Presiden Polandia, Andrzej Duda, memenangi pemilihan umum pada musim panas lalu dengan menyerukan bahwa ideologi LGBT lebih berbahaya ketimbang komunisme, klaim yang diutarakan di negara yang diduduki Uni Soviet dengan harga yang mahal selama lebih dari 40 tahun.
Sedangkan di Eropa Barat, David Manzheley selaku koordinator pesta seks yang dihadiri Szajer, mengeluhkan sesuatu yang dapat menggambarkan perbedaan nilai itu.