Menlu Qatar: Normalisasi Israel Rusak Kenegaraan Palestina
- republika
Dalam beberapa bulan terakhir, UEA, Bahrain, dan Sudan menyetujui hubungan formal dalam kesepakatan yang ditengahi oleh pemerintahan Presiden Amerika Serikat Donald Trump. Palestina telah mengecam perjanjian ini sebagai "tikaman dari belakang" dan pengkhianatan atas tujuan mereka. Mereka khawatir langkah Bahrain dan UEA akan melemahkan posisi pan-Arab yang telah lama ada.
UEA, Bahrain dan Sudan mematahkan posisi ini, yang menuntut penarikan Israel dari wilayah yang sudah diduduki secara ilegal dan penerimaan kenegaraan Palestina sebagai imbalan untuk hubungan normal dengan negara-negara Arab.
Pejabat UEA mengatakan negara Teluk tetap berkomitmen pada kenegaraan Palestina. UEA mengklaim kesepakatannya dengan Israel telah menghentikan pencaplokan lebih lanjut atas tanah yang diinginkan Palestina untuk sebuah negara.
Hingga tahun ini, Israel hanya memiliki hubungan formal dengan dua negara Arab, yaitu Mesir dan Yordania, yang dibangun berdasarkan kesepakatan damai yang dicapai beberapa dekade lalu. Para pejabat AS dan Israel berharap negara-negara Arab lainnya segera menyusul setelah kesepakatan baru-baru ini.